9 Kesalahan yang sering dilakukan pengguna Tinder, hindari atau kamu jadi korban penipuan

9 Kesalahan yang sering dilakukan pengguna Tinder, hindari atau kamu jadi korban penipuan

Kesalahan pengguna Tinder

4. Terlalu singkat menjawab pesan

Masih soal balas membalas pesan, seharusnya menjawab pesan dengan cepat dan ramah, terutama jika sedang tertarik dengan calon pasangan. Terlalu lama dalam menjawab pesan bisa membuat calon pasangan kehilangan minat. Apalagi sampai berhari-hari, menunjukan bahwa kamu tidak memberikan respect cukup ke doi.

5. Menggunakan kalimat copy-paste

Banyak pengguna Tinder yang menggunakan kalimat copy-paste untuk mengajak kenalan. Ini bisa menunjukkan bahwa pengguna tidak sungguh-sungguh dalam mencari pasangan. Silakan gunakan bahasa yang simpel, dan biasa saja untuk berinteraksi. Jangan gunakan bahasa kaku karena bisa saja calon pasangan menjadi tidak tertarik.

6. Tidak menambahkan preferensi

9 Kesalahan yang sering dilakukan pengguna Tinder, hindari atau kamu jadi korban penipuan foto: pexels.com

Detail seperti preferensi sering dilupakan pengguna Tinder. Pasalnya algoritma Tinder akan mencocokan sobat dengan pasangan melalui apa yang diminati. Semakin banyak preferensi dan biografi dimasukkan, maka pengguna bisa mendapatkan opsi teman kencan lebih banyak.

7. Tidak jujur dalam mencari pasangan

Sobat harus jujur dalam mencari pasangan dan tidak memanipulasi informasi di dalam Tinder. Misalnya, jika pengguna mencari hubungan serius, maka kamu harus jujur tentang niatnya dari awal. Jangan sampai kamu memberikan harapan palsu ke calon pasangan. Karena bisa jadi karma akan menimpa, lho.

8. Terlalu sering swipe ke kanan atau ke kiri

9 Kesalahan yang sering dilakukan pengguna Tinder, hindari atau kamu jadi korban penipuan foto: pexels.com

Seperti diketahui, Tinder mempunyai interface untuk swipe ke kanan maupun ke kiri untuk menunjukan rasa kecocokan terhadap pengguna lain. Apabila pengguna menggeser foto ke kanan, itu menunjukan bahwa pengguna suka begitu juga sebaliknya.

Nah, jika pengguna terlalu sering menggeser ke kanan atau ke kiri, maka algoritma dari Tinder akan membaca bahwa pengguna lebih tertarik pada seseorang tipe tertentu saja. Alhasil, sobat hanya mendapat sedikit opsi untuk di ajak kencan.

9. Ekspektasi terlalu tinggi

Tinder menjadi aplikasi untuk mencari teman hingga pasangan. Namun perlu diingat, silakan sobat turunkan ekspektasi ke pengguna Tinder lainnya. Silakan kelola bayang-bayangan yang menggambarkan bagaimana seseorang ada di dalam Tinder.

Pasalnya, tidak semua pengguna Tinder ingin mencari pasangan sehidup semati. Ada kalanya mereka hanya ingin mencari tahu seberapa orang menilai penampilan dan beberapa indikator lain. Bahkan yang lainnya hanya ingin mencari teman untuk mengobrol.

Itulah beberapa kesalahan pengguna Tinder yang sering dijumpai. Bagi sobat ingin menggunakan Tinder, silakan untuk tetap berhati-hati. Pasalanya ada banyak peretas maupun penipu di dalam aplikasi tersebut. Selamat mencoba.

(brl/red)