Samsung membayar orang untuk hadir di konferensi pers Galaxy S6?

Samsung membayar orang untuk hadir di konferensi pers Galaxy S6?

Techno.id - Mungkin istilah penonton bayaran sudah tak asing di telinga Anda. Soalnya, banyak acara musik di Indonesia yang menggunakan jasa mereka untuk meramaikan acara. Biasanya, cara seperti ini dipakai ketika acara tersebut tidak dihadiri banyak pengunjung. Namun, bagaimana jika Samsung yang menggunakan jasa penonton bayaran?

Telah dikutip dari Wantchinatimes (5/04/2015), Samsung sebagai smartphone raksasa dari Korea Selatan ini membayar sekitar 500 orang untuk berpura-pura menjadi penggemarnya pada konferensi pers peluncuran smartphone Galaxy S6 dan S6 Edge.

Peluncuran yang dilaksanakan pada hari Jumat kemarin dihadiri 1000 orang, berarti Samsung telah menyewa setengah "penggemar" dalam acara tersebut. Perekrut penonton bayaran juga mengatakan bahwa Samsung menginginkan orang yang menghadiri acaranya berusia di bawah 30 tahun dan terlihat seperti mahasiswa. Penonton bayaran akan dibayar sekitar Rp 60.000 sementara untuk perekrutnya sendiri memperoleh Rp 40.000 untuk setiap orang yang dia datangkan.

Salah satu penonton menuturkan bahwa dia mendapatkan pekerjaan sebagai penonton bayaran dari iklan perekrutan grup obrolan di WeChat. Mereka yang mendaftar diwajibkan menyertakan foto, nama lengkap, dan nomor telepon. Tak hanya itu, mereka juga diharuskan me-like laman Samsung Galaxy di Baidu.

Orang-orang yang dibayar Samsung berbicara kepada wartawan bahwa mereka datang ke acara tersebut karena tertarik pada smartphone Galaxy S6 dan sudah lama menyukai Samsung. Namun yang menarik, lebih dari setengah pengunjung tersebut mengambil foto Galaxy S6 dan S6 Edge menggunakan iPhone.

(brl/red)