Sama-sama ciptakan robot raksasa, Amerika tantang Jepang berduel

Ilustrasi robot © 2015 techno.id
Techno.id - Tahun 2013 lalu, dunia industri film sempat dibuat heboh dengan munculnya film berjudul "Pacific Rim". Film yang menampilkan robot raksasa buatan manusia melawan monster raksasa dari 'dunia lain' tersebut berhasil menyedot perhatian masyarakat dunia karena animasi gambar yang dihadirkan benar-benar mendekati kenyataan.
Meskipun hanya berupa film fiksi, negara-negara maju seperti Amerika dan Jepang tampaknya cukup terinspirasi dengan film tersebut. Sebut saja robot raksasa bernama MegaBots Mark 2 yang dibuat oleh Amerika dan robot raksasa bernama Kuratas yang dibuat oleh Jepang. Tentu saja, ukuran kedua robot raksasa tersebut tidaklah sebesar ukuran robot yang terdapat di Pacific Rim.
- AS tantang duel robot, Jepang: "Let's do it" Suidobashi: "Reaksi saya? Ayo kawan, buat (duel robot raksasa ini) lebih keren."
- Peta ini tunjukkan negara mana saja yang sudah dikuasai robot Diperkirakan tahun 2020 jutaan pekerjaan akan hilang karena kemajuan teknologi.
- Robot asal Jepang tiru gerakan manusia saat pindahkan barang Robot HRP-2 asal Jepang dapat lakukan gerakan memindah benda besar layaknya manusia.
Melalui video resmi yang dirilis baru-baru ini, perusahaan AS pembuat MegaBots Mark 2 bahkan menantang perusahaan Japan's Suidobashi Heavy Industries selaku perusahaan pencipta Kuratas untuk saling berduel. Adapun perusahaan robot asal AS tersebut diketahui berbasis di Boston.
"Suidobashi, kita memiliki robot raksasa. Anda tahu apa yang harus terjadi," kata Matt Oehrlein selaku co-founder MegaBots sambil mengenakan 'jubah' bendera Amerika Serikat. "Kami menantang Anda untuk berduel," lanjutnya.
Dalam video berdurasi kurang dari dua menit tersebut, MegaBots Mark 2 memiliki berat sebesar 6 ton dan dikemudikan oleh dua orang. MegaBots dibekali dengan senjata cannonball seberat 1,3 kilogram yang mampu menembak hingga berkecepatan 100 mil per jam. Sedangkan Kuratas memiliki berat 4,5 ton dan dibekali dengan sepasang senjata Gatling dengan sistem target musuh yang canggih.
Jika duel robot raksasa ini jadi dilaksanakan, Oehrlein mengatakan bahwa kedua tim (AS dan Jepang) nantinya akan memerlukan beberapa waktu untuk memodifikasi robot menjadi mode tempur.
Jika duel robot raksasa ini jadi dilaksanakan, Oehrlein mengatakan bahwa kedua tim (AS dan Jepang) nantinya akan memerlukan waktu untuk memodifikasi robot ke dalam mode tempur. Kendati demikian, hingga kini belum ada pernyataan resmi dari pihak Jepang terkait tantangan yang dilayangkan oleh AS.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara pakai Google Maps tanpa internet, tetap bisa jalan walau koneksi hilang tak berjejak
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini