ADSKOM kena ‘suntik’ tiga investor di pendanaan Seri A

ADSKOM kena ‘suntik’ tiga investor di pendanaan Seri A

Techno.id - ADSKOM, startup periklanan digital asal Indonesia yang menyediakan platform programmatic advertising, mengumumkan bahwa mereka mendapatkan investasi seri A yang tidak disebutkan jumlahnya. Ronde investasi ini dipimpin oleh Geniee asal Jepang, dengan partisipasi dari dua perusahaan modal ventura yakni Convergence Ventures dan East Ventures yang sebelumnya juga sudah pernah menyuntikkan dana di dalam ADSKOM.

Dana segar ini disebutkan bakalan dimanfaatkan ADSKOM untuk meningkatkan pendapatan mereka sebesar tiga hingga lima kali lipat. Perusahaan juga akan memperluas layanan programmatic advertising-nya untuk platform mobile dan video serta akan diekspansi ke Malaysia dan Thailand.

Ini merupakan investasi pertama kami di Asia Tenggara, ujar Akifusa Kanda, Executive Director di perusahaan ad network dan Supply Side Platform nomor satu di Jepang, Geniee. Dengan investasi ini, kami akan terus bekerjasama dengan ADSKOM melalui peningkatan transaksi bisnis secara langsung serta saling berbagi pengetahuan.

Italo Gani, Co-founder dan CEO ADSKOM, mengungkapkan bahwa firmanya sudah menjalin hubungan kerjasama dengan Geniee sebelum investasi ini. Kedua perusahaan telah melakukan banyak sekali kerjasama dan kita juga memiliki tujuan yang sama yakni menggunakan teknologi periklanan tercanggih untuk memaksimalkan pendapatan pelanggan kita, jelas Italo.

Pasar iklan digital di Asia Tenggara sangatlah besar dan terus bertumbuh sebesar dua angka setiap tahunnya. Para analis memperkirakan besarnya anggaran periklanan digital di Asia Tenggara ialah US$915 juta (Rp 12,2 triliun) di tahun 2014, tidak termasuk Filipina. Dengan potensi pasar yang besar tersebut, platform periklanan dan pemasaran digital berbasis data milik ADSKOM berada pada posisi strategis untuk mendominasi industri di Asia Tenggara.

Saat ini ADSKOM mengelola 150 juta data pengguna unik untuk pasar Indonesia. Sebagai pemimpin di inventori publisher premium di Indonesia, tim ADSKOM sudah terintegrasi dengan lebih dari 200 mitra supply, data, dan demand. ADSKOM sendiri beroperasi di tiga negara - Indonesia, Singapura, dan Amerika Serikat.

ADSKOM merupakan pemimpin di ranah teknologi periklanan di Indonesia, dan merupakan satu-satunya perusahaan yang kami lihat memiliki teknologi superior untuk mengintegrasikan produk Data Management Platform dan Supply Side Platform, ungkap Adrian Li, Managing Partner Convergence Ventures.

Sebelumnya, ADSKOM telah meraih sejumlah investasi tingkat awal dari Rebright Partners, Digital Garage, dan Beenos Plaza asal Jepang, serta dari Skystar Capital yang berbasis di Indonesia.

(brl/red)