Microsoft jelaskan empat prosedur utama untuk mendapatkan Windows 10
Techno.id - Awal tahun 2015 ini, Microsoft telah mengeluarkan pernyataan resmi soal peluncuran Windows 10. Untuk menyegarkan ingatan Anda kembali, dalam konfirmasi itu, Microsoft bersedia untuk memberikan lisensi Windows 10 secara gratis bagi pengguna personal dan akan mematok tarif tertentu bagi korporasi. Sayangnya, pernyataan itu masih mengambang dan membingungkan. Untuk itu, Aaron Woodman, Direktur Senior Microsoft di bidang Product Marketing, mencoba meluruskannya. Seperti dikutip dari Yahoo Tech (27/3/15), berikut klarifikasinya:
1. Bagi pengguna personal yang mempunyai lisensi asli Windows
Kalau Anda sudah memiliki versi terbaru dari Windows 8 (8.1) and Windows 7 (SP1) berikut lisensi aslinya, Anda mempunyai hak penuh untuk meng-upgrade sistem operasi itu ke Windows 10 tanpa biaya sepeser pun. Upgrading diagendakan bisa dimulai pertengahan tahun 2015 ini hingga setahun ke depan. Proses yang dibutuhkan pun dirasa tidak sulit karena hanya akan melewati satu tahapan saja.
2. Bagi pengguna personal yang belum memiliki Windows
Aaron turut mengklarifikasi kasus yang peluang ditemukannya kecil seperti ini. Menurutnya, ada kemungkinan kalau Microsoft akan menarik biaya dari user yang ingin mendapatkan paket instalasi Windows 10 secara langsung untuk dipasang di komputer rakitannya sendiri. Ketentuan yang sama juga berlaku bagi user yang ingin memasang Windows 10 di mesin virtual (seperti di Parallels atau VMware Fusion di Mac). Namun, soal kepastian pembayarannya serta ketetapan harganya, Aaron belum bisa memberikan jawabannya.
3. Bagi pengguna personal yang menggunakan Windows bajakan
Microsoft mengakui bahwa ada banyak sekali user yang menggunakan Windows non-genuine di seluruh dunia. Diperkirakan, saat ini sudah ada 1,5 miliar pengguna Windows bajakan. Untungnya, Microsoft masih membuka kesempatan bagi mereka untuk menjajal Windows 10. Namun, Microsoft juga belum mengisyaratkan syarat apa yang harus ditempuh oleh para pembajak itu dan dampak apa yang akan mereka terima. Kabar terakhir menyebutkan kalau pengguna Windows bajakan yang telah memasang Windows 10 di perantinya tetap akan mendapatkan cap Windows bajakan.
4. Bagi korporasi yang mempunyai lisensi asli Windows
User dengan tipe ini tidak mempunyai wewenang untuk meng-upgrade Windows 10 secara gratis. Ketetapan ini juga berlaku bagi produsen laptop, smartphone, atau PC yang mendukung sistem operasi Windows di perangkat buatannya. Dengan kata lain, Windows 10 tidak gratis untuk user yang bergerak di bidang komersial. Akan tetapi, Microsoft sampai saat ini belum mengumumkan berapa harga OS suksesor dari Windows 8.1 itu.
Dalam kesempatan yang sama, Aaron juga menekankan jika Windows 10 bukanlah servis yang bersifat "freemium". Itu artinya, siapa saja yang sudah berhasil mendapatkan Windows 10, entah itu secara gratis atau berbayar, tidak akan menemui tagihan tambahan di kemudian hari, meski masa free upgrade sudah usai nanti. Namun, sifat software atau aplikasi pendukung yang akan tersedia di Windows App Store nantinya tidaklah gratis.
"Sekali Anda memiliki Windows 10, Anda sudah ada di Windows 10 dan tidak ada tagihan tambahan yang akan Anda terima," ujar Aaron secara gamblang.
Jadi, siapkah Anda untuk menjadi salah satu dari pengguna Windows 10?