7 Tips untuk pemula yang ingin terjun ke dunia game, jangan pernah takut untuk memulai

Techno.id - Jika kamu tergolong sebagai pendatang baru (newbie) dan ingin menyelami lebih dalam di dunia game, ada beberapa tips dan trik yang harus kamu lakukan. Dengan saran yang tepat, terjun ke dunia game bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan dan bermanfaat. Berikut adalah beberapa tips untuk pemula yang ingin memulai petualangan game.
1. Mulai dengan perangkat yang sudah kamu miliki
- 5 Perangkat mobile gaming wajib dimiliki para gamers, auto jago Referensi penting nih bagi kamu yang pengen meraih cuan jadi gamers.
- 9 Cara mendownload game di laptop, mudah dan praktis Download game di laptop bisa dilakukan dengan mudah.
- 5 Tips main video game di laptop pakai spesifikasi pas-pasan Ada cara jitu untuk memanfaatkan perangkat komputer yang kamu miliki saat ini untuk bermain game
Saat memulai, penting untuk tidak stres memiliki perangkat game terbaru dan terhebat. Sebaliknya, kamu harus mulai dengan apa yang sudah dimiliki, apakah itu smartphone, tablet, atau laptop.
Ada banyak sekali game yang tersedia di perangkat seluler, mulai dari game puzzle kasual hingga RPG dan judul strategi yang lebih kompleks. Jika kamu memiliki komputer, bahkan model yang lebih lama, kamu dapat mengakses game yang tidak memerlukan spesifikasi mutakhir. Jika ingin sedikit tantangan, pertimbangkan untuk menjelajahi layanan cloud gaming gratis seperti Nvidia GeForce Now, yang memungkinkan kamu melakukan streaming game tanpa memerlukan perangkat keras yang kuat.
Memulai dengan perangkat saat ini akan memungkinkan kamu menjelajahi, bereksperimen, dan memutuskan platform apa yang paling cocok, apakah itu seluler, PC, atau konsol.
2. Kenali pengontrol atau keyboard
Jika ingin bermain game di konsol atau PC, pengontrol atau keyboard akan menjadi alat utama. Penting untuk membiasakan diri dengan perangkat tersebut sebelum terjun ke dunia game. Luangkan waktu untuk memahami tata letak pengontrol atau keyboard.
Untuk pengontrol, kenali tombol utama, seperti joystick, D-pad, pemicu, dan tombol bahu. Jika kamu menggunakan keyboard, biasakan diri dengan tombol WASD (digunakan untuk gerakan), spasi (sering untuk melompat), dan tombol lain yang sering digunakan seperti Shift, Ctrl, dan tombol angka.
Menghabiskan sedikit waktu di awal akan membantu kamu merasa nyaman dengan pengontrol atau keyboard. Setelah terbiasa dengan kontrolnya, kamu akan menghabiskan lebih sedikit waktu meraba-raba tombol dan lebih banyak waktu tenggelam dalam permainan. Sebagian besar game juga memungkinkan kamu memetakan ulang tombol agar sesuai dengan preferensi kamu, jadi jangan ragu untuk menyesuaikan tata letak untuk menemukan apa yang terasa paling nyaman.
3. Mulailah dengan game ramah pemula
Yang terbaik adalah tidak terjun langsung ke game kompetitif seperti League of Legends, Call of Duty, atau Fortnite. Meskipun game-game ini sangat populer, namun sering membutuhkan keterampilan tingkat lanjut, refleks cepat, dan pengetahuan permainan yang mendalam, yang bisa menakutkan bagi pendatang baru. Sebaliknya, pertimbangkan untuk bersantai bermain game dengan judul ramah pemula yang dirancang agar lebih mudah diakses dan memaafkan pemain baru.
Dimulai dengan judul ramah pemula memungkinkan kamu menikmati pengalaman bermain game tanpa stres dalam persaingan. Saat mendapatkan kepercayaan diri dan keakraban dengan mekanisme yang berbeda, kamu akan lebih siap untuk menangani game yang lebih kompleks dan kompetitif di masa mendatang.
4. Mabar dengan teman yang seorang gamer
Main bareng (mabar) dengan teman adalah cara fantastis untuk memudahkan bermain game. Pendekatan ini mengurangi tekanan yang sering dikaitkan dengan permainan solo, memungkinkan kamu fokus menikmati pengalaman bermain game.
Ada berbagai macam game multiplayer yang tersedia, melayani berbagai minat dan tingkat keahlian. Dari petualangan kooperatif seperti Overcooked hingga penembak penuh aksi seperti Borderlands, kamu dapat menemukan sesuatu yang sesuai dengan preferensi kamu.
Jika memungkinkan, bermainlah dengan teman gamer yang memiliki lebih banyak pengalaman. Keakraban mereka dengan mekanisme permainan dapat menciptakan lingkungan yang mendukung dan menyenangkan. Saat bermain bersama, mereka dapat menawarkan tips, berbagi strategi, dan membantu kamu menavigasi tantangan, membuat kurva belajar terasa jauh lebih baik.
RECOMMENDED ARTICLE
- ViewSonic luncurkan monitor gaming baru XG2536, dibekali fitur ultra-fast performance
- Asus ROG hadirkan Falchion Ace HFX, keyboard gaming analog dengan ROG HFX Magnetic Switch berpelumas
- Cara menggunakan Mode Game di iPhone atau iPad, ini fungsinya
- Cara mengatur ulang pengontrol DualShock Playstation 4
- Apple mengklaim iPhone 16 akan lebih bertenaga untuk bermain game kelas AAA, ini rahasianya
HOW TO
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya
-
Cara menghentikan baterai laptop agar tidak terisi daya di atas 80% di Windows 11, ini alasannya
TECHPEDIA
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
LATEST ARTICLE
HOW TO Selengkapnya >
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya