Sony Xperia P2 diduga akan gunakan baterai berkapasitas 4.240mAh

Sony Xperia P2 diduga akan gunakan baterai berkapasitas 4.240mAh

Techno.id - Sony beberapa waktu lalu telah mengumumkan peluncuran ponsel terbarunya yakni Xperia Z4. Smartphone tersebut kemungkinan tidak terlalu berbeda jauh dengan ponsel sebelumnya, Xperia Z3. Hanya berselang sekitar satu bulan setelah pengumuman itu, Sony kembali merilis ponsel terbaru bernama Xperia P2.

Menurut laporan dari GSMArena (27/04/2015), telah beredar bocoran foto serta spesifikasi dari Xperia P2. Dalam laporan tersebut, ponsel penerus Xperia Z4 ini disinyalir memiliki layar Triluminos IPS berukuran 5.2 inci dengan resolusi 1.080 piksel.

Sony Xperia P2 diduga akan gunakan baterai berkapasitas 4.240mAh

Sony Xperia P2 diduga akan gunakan baterai berkapasitas 4.240mAh

Sony Xperia P2 kemungkinan akan terlihat lebih tebal dengan dimensi 137.3 x 67.2 x 10.9mm, namun semua itu tak akan menjadi masalah melihat baterainya mempunyai kapasitas 4.240mAh. Secara keseluruhan, desain bodi Xperia P2 lebih terlihat mirip Xperia P dengan LED transparan di bawah bodi.

Dukungan baterai yang sangat besar tersebut juga diimbangi dengan kamera yang mengesankan. Pasalnya, Xperia P2 ini diperkirakan akan mengusung kamera belakang 12MP dengan sensor Exmor RS berukuran 1/2.3 inci. Selain itu, mereka akan membekali Xperia P2 dengan lensa Sony G OSS yang sama dengan optical image stabilization. Kamera Xperia P2 ini akan terlihat lebih istimewa dengan lensa wide-angle berukuran 25mm serta aperture f/2.0 yang dilengkapi dua buah flash LED. Sedangkan untuk kamera depannya, Sony menyematkan sebuah kamera 5.1MP dengan resolusi 1.080 piksel.

Sony juga telah mempersenjatai Xperia P2 dengan CPU Qualcomm Snapdragon 810 1.9GHz. Tak hanya itu, smartphone ini juga memiliki ruang penyimpanan yang besar sekitar 32GB serta RAM 3GB.

Sayangnya, tidak ada informasi lebih lanjut terkait waktu peluncuran serta harga jual dari Sony Xperia P2. Dari spesifikasi Xperia P2 yang menakjubkan, apakah Anda tertarik untuk membelinya?

(brl/red)