ZTE Axon Mini gunakan sensor pemindai mata dan material pesawat

ZTE Axon Mini © 2015 pocketnow.com
Techno.id - Secara teknis, Huawei Mate S bukanlah smartphone pertama yang mengusung fitur Force Touch atau teknologi 3D Touch. Pasalnya, sejak bulan Juli lalu, ZTE Axon Mini sebenarnya sudah mempunyai semua spesifikasi tersebut, hanya saja dirinya tidak mengatakannya ke publik.
Sekarang, berhubung teknologi tersebut sudah banyak dimiliki oleh smartphone kelas atas (iPhone 6S dan iPhone 6S Plus), kini ZTE tak canggung lagi untuk memperkenalkannya ke beberapa negara. Rencananya, dalam beberapa minggu ini, ZTE Axon Mini akan dipasarkan di Tiongkok, kemudian berlanjut ke Hong Kong, Thailand, Singapura, Rusia, Jepang, India, Australia, Perancis, Jerman, Turki, Spanyol, dan Italia.
Melihat daftar tersebut, ada kemungkinan ZTE Axon Mini juga akan mampir ke Indonesia. Namun, hal itu belum bisa dipastikan karena tidak ada info resmi dari pihak ZTE. Meski begitu, Anda masih bisa berharap karena negara tetangga Indonesia seperti Australia dan Singapura juga kebagian jatah ponsel tersebut.
Di sisi lain, ada satu hal yang membuat ponsel ini menjadi istimewa, yakni sebuah sensor pemindai mata. Sensor ini nantinya dapat digunakan sebagai otentikasi sidik jari dan kontrol suara. Selain itu, ZTE Axon Mini bakal dibalut material kuat aluminium-titanium alloy yang biasa digunakan pada pesawat Boeing 787, seperti yang dikutip dari PocketNow (12/10/15).
Sedangkan untuk perfomanya, tak perlu diragukan lagi. Smartphone 5.2 inci ini akan menggunakan prosesor Qualcomm Snapdragon 616 Octa-core dengan RAM 3GB dan ROM 32GB. ZTE Axon Mini juga akan mengadopsi kamera utama beresolusi 13MP dan kamera depan 8MP. Sayangnya, untuk daya tahan baterai, ZTE hanya membenamkan baterai berkapasitas 2.800mAh.
ZTE Axon Mini akan dijual dengan varian harga yang berbeda, tergantung daerah pemasarannya. Untuk negara Tiongkok, ZTE dibanderol dengan harga Rp 4,8 juta, sedangkan kawasan Eropa dan Asia-Pasifik sekitar Rp 5 juta. Sementara itu, untuk edisi premium (fitur Force Touch) akan diluncurkan dengan harga sekitar Rp 5,7 juta sampai Rp 5,9 juta.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
5 Cara terbaru backup memori di laptop, jaga datamu agar tetap terjaga, hati tenang saat data aman
-
Cara terbaru translate file dokumen dan jurnal bahasa asing ke bahasa Indonesia, cukup sekali klik
-
Cara tampilkan alamat dan nomor di layar HP saat hilang untuk Android, hati jadi tenang
-
10 Trik bikin prompt ChatGPT yang spesifik dan hasilnya langsung bagus tanpa perlu revisi lagi
-
8 Cara terbaru atur grup WhatsApp agar lebih teratur dan efektif, sekali coba admin pasti suka
TECHPEDIA
-
Cara kerja peringatan dini tsunami Jepang, bisa deteksi bencana 10-20 detik sebelum datang
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
LATEST ARTICLE
BEST PRODUCT Selengkapnya >
-
7 Peluang bisnis 2025 yang memanfaatkan kecanggihan AI, gratis tanpa modal dan bisa dilakukan sekarang
-
9 Aplikasi terbaru 2025 ubah gambar jadi tulisan pakai smartphone, tinggal foto langsung jadi
-
11 Aplikasi ramalan cuaca di Android dan iPhone terbaru di 2025, akurat dan gampang memahaminya
-
Realme pamer teaser HP dengan baterai 10.000 mAh, bakal tipis atau segede batu bata?