PageRank Google tak bisa lagi dikonsumsi oleh publik

Ilustrasi SEO © 2016 techno.id
Techno.id - PageRank Google, sebuah angka patokan untuk populer tidaknya suatu situs kini tak bisa lagi dikonsumsi oleh publik. Demikian menurut laporan terbaru sebagaimana dikutip dari Search Engine Land (08/03).
Dirilis sejak tahun 2000, PageRank Google sendiri merupakan algoritma berskala satu sampai 10 yang didasari atas berbagai faktor. Salah satunya ialah tautan masuk (inbound link) dan keluar (outbound link).
- Google: HTTPS kini akan terindeks secara default Setelah memprioritaskan hasil pencarian HTTPS, Google kini berniat mengindeks protokol tersebut secara default
- Google rilis algoritma terbaru bernama MobileGeddon Algoritma MobileGeddon menitikberatkan pada situs-situs yang mobile friendly alias tampilan antar muka situs bisa menyesuaikan gadget.
- Bagaimana mesin pencari mengarahkan pikiranmu dengan satu klik saja Mencari berita atau isu ramai juga bisa dilakukan di Google.
Dari sisi Search Engine Optimization (SEO), makin tinggi angka PageRank berarti sama dengan makin baik. Singkat kata, situs ber-PageRank lebih diprioritaskan Google untuk muncul di halaman utama, bahkan urutan pertama.
Sebelumnya, melihat SEO dari sisi PageRank Google boleh dikatakan sangatlah mudah. Salah satu caranya seperti memanfaatkan ekstensi peramban, baik itu di Internet Explorer, Mozilla Firefox, Google Chrome dan lain-lain.
Di saat yang bersamaan, Google juga kembali menegaskan bahwa PageRank akan tetap menjadi algoritma inti. Adapun satu-satunya hal yang membedakan adalah ia hanya akan digunakan secara internal dan bukan untuk publik.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya
-
Cara menghentikan baterai laptop agar tidak terisi daya di atas 80% di Windows 11, ini alasannya
TECHPEDIA
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua