Jepang buat origami terbang bebas ke angkasa

Lazurite Fly © 2015 cnet.com
Techno.id - Jepang merupakan salah satu negara yang mempunyai minat tinggi terhadap teknologi pesawat tanpa awak. Hal ini ditunjukkan dari terciptanya drone yang menyerupai burung origami. Perusahaan elektronik LAPIS Semiconductor yang berada di balik pembuatan drone tersebut mengungkapkan bahwa origami ini dapat terbang bebas ke angkasa layaknya burung.
Memang benar, anak perusahaan dari RHOM Semiconductor itu mencoba membuat origami yang mampu meniru gerakan burung saat terbang. Mereka menamai origami tersebut dengan sebutan Lazurite Fly yang dibuat dengan desain Orizuru (kertas lipat berbentuk burung) dan teknologi Arduino (mikro-komputer). Drone berbentuk burung ini juga memanfaatkan kerangka hasil printer 3D yang dikombinasikan dengan baterai dan sensor.
- VIDEO: Diiringi musik, kerajinan origami ini berjoget America Pshysical Society telah meneribitkan 12 makalah khusus "extreme mechanic" yang berasal dari origami.
- 10 Origami dengan berbagai hiasan, jadi makin nyeni dan unik Ada yang dihias bunga hingga cat warna-warni.
- Cara luar biasa menghentikan drone yang tak diinginkan Beberapa cara ini mungkin bisa jadi pertimbangan untuk menghentikan drone yang nakal.
Menariknya lagi, Lazurite Fly tak hanya terbang seperti pesawat dari kertas lipat tetapi juga dapat dikendalikan dengan remote control seperti drone yang lain. Namun sayang, belakangan ini penggunaan drone mulai dibatasi oleh pemerintah Jepang, seperti yang disadur dari Cnet (18/10/15).
Hal ini berkaitan dengan protes yang dilakukan warga sipil terhadap kebijakan nuklir di Jepang. Protes inilah yang menyebabkan penggunaan drone menjadi ilegal. Pasalnya, warga tadi memprotes pemerintah dengan menerbangkan drone yang membawa pasir radioaktif. Parahnya lagi, pasir radioaktif tersebut dijatuhkan tepat di atas atap rumah Perdana Menteri Shinzo Abe.
Semoga saja dengan adanya Lazurite Fly, Jepang menjadi luluh dan warganya dibebaskan untuk menerbangkan drone lagi. Pasalnya, origami itu sendiri merupakan salah satu kebudayaan Jepang yang sangat dijunjung tinggi.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara pakai Google Maps tanpa internet, tetap bisa jalan walau koneksi hilang tak berjejak
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini