Buat drone juga, Sony lakukan uji coba pertamanya

Drone besutan Sony dan Aerosense lakukan uji coba © 2015 engedget.com
Techno.id - Pabrikan teknologi asal Jepang, Sony baru saja menguji coba drone buatannya untuk pertama kali. Proyek drone hasil rancangan Sony dan Aerosense tersebut dikabarkan mampu mengangkut beban hingga 9,8kg dalam kargo atau setara dengan seperangkat kamera dan peralatan survei.
Dalam proses uji coba, drone tersebut mampu terbang dengan kecepatan maksimum 106km/jam selama lebih dari dua jam. Menariknya, drone yang memiliki bentuk layaknya pesawat jet tersebut bisa lepas landas secara vertikal seperti helikopter.
Dikutip dari TechCrunch (24/8/15), drone ini nantinya hanya akan digunakan untuk keperluan bisnis dan penelitian. Ya, drone berwarna putih ini dirancang memang untuk menangani proses pengukuran, survei, observasi, dan pemeriksaan saja. Jadi, bagi Anda yang suka mengoleksi drone untuk hobi maka drone besutan Sony dan Aerosense ini tidaklah cocok untuk Anda.
Karena minat yang cukup besar dari pasar untuk perangkat ini, Hisashi Taniguchi, Chief Aerosense optimis pendapatan perusahaannya bisa mencapai Rp 1,2 triliun pada tahun 2020.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara terbaru mengaktifkan kamera laptop dan menggunakannya, ternyata gampang
-
4 Cara terbaru memindai kode QR di Windows 11, pakai aplikasi bawaan ternyata gampang
-
Cara mengembalikan ikon Wi-Fi yang hilang dari System Tray di Windows 11
-
5 Template prompt AI untuk buat poster promosi keren di Canva, sekali klik langsung jadi
-
Cara aktifkan mode khusus Android untuk orang tua, ikon aplikasi jadi besar dan gampang diakses
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini