10 HP Xiaomi in bakal kebagian AI DeepSeek, bisa kalahkan AI dari Google atau ChatGPT?

Techno.id - Pernah suatu ketika, saat sedang asyik menonton film fiksi ilmiah, terpikir betapa canggihnya teknologi di masa depan. Siapa sangka, kini teknologi tersebut mulai terasa nyata. Xiaomi, raksasa teknologi asal Tiongkok, baru-baru ini membuat gebrakan besar dengan mengintegrasikan kecerdasan buatan DeepSeek AI ke dalam sistem operasi mereka, HyperOS. Langkah ini cukup berani, terutama di tengah kekhawatiran global terhadap perkembangan AI yang semakin pesat.
DeepSeek AI, yang sebelumnya merajai App Store di Amerika Serikat, kini menjadi bagian integral dari ekosistem Xiaomi. Menurut laporan dari Gizchina, pembaruan ini akan mempermudah dan mempercepat penyelesaian berbagai tugas. Pengguna Xiaomi kini dapat menulis teks, membuat kode, dan menyelesaikan berbagai masalah dengan bantuan AI yang cerdas dan responsif.
Di platform media sosial Weibo, Xiaomi mengonfirmasi bahwa mereka sedang menguji model AI DeepSeek R1 pada asisten AI mereka, Super XiaoAI. Alat ini dirancang untuk meningkatkan otomatisasi dan memberikan jawaban yang lebih cerdas kepada pengguna. Dengan demikian, Xiaomi berupaya menghadirkan pengalaman pengguna yang lebih baik dan lebih efisien.
Lalu, perangkat apa saja yang akan mendapatkan dukungan dari DeepSeek AI ini?
Daftar HP Xiaomi dengan DeepSeek AI
Daftarnya cukup mengesankan, mencakup berbagai lini produk Xiaomi, seperti Xiaomi 15 Pro, Xiaomi 15, Xiaomi 14 Ultra, hingga Redmi K80 Pro dan Xiaomi Mix Fold 4. Bahkan, tablet seperti Xiaomi Pad 7 Pro juga tidak ketinggalan. Dengan cakupan yang luas ini, Xiaomi tampaknya ingin memastikan bahwa teknologi AI terbaru mereka dapat diakses oleh berbagai tingkatan pengguna.
Masa pengujian DeepSeek dengan Xiaomi AI telah selesai, namun perusahaan ini masih berhati-hati sebelum meluncurkan AI ini ke seluruh penggunanya. Fokus utama Xiaomi adalah memastikan bahwa DeepSeek AI di HyperOS bukan sekadar fitur tambahan, melainkan alat yang benar-benar bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari. Mereka ingin memastikan bahwa AI ini dapat memberikan nilai tambah yang nyata bagi pengguna.
Langkah Xiaomi ini menunjukkan komitmen mereka untuk terus berinovasi dan menghadirkan teknologi yang relevan dan bermanfaat. Di tengah persaingan ketat di industri teknologi, Xiaomi tampaknya tidak hanya ingin mengikuti tren, tetapi juga menjadi pelopor dalam penerapan AI di perangkat mereka. Dengan DeepSeek AI, Xiaomi berupaya menghadirkan masa depan yang lebih cerdas dan lebih terhubung bagi para penggunanya.
Bagi para penggemar teknologi, ini adalah perkembangan yang patut dinantikan. Siapa tahu, mungkin suatu hari nanti, teknologi yang dulu hanya ada di film fiksi ilmiah akan menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari, berkat inovasi dari perusahaan seperti Xiaomi. Dengan langkah berani ini, Xiaomi tidak hanya mengubah cara kita berinteraksi dengan perangkat, tetapi juga membuka jalan bagi masa depan yang lebih cerdas dan lebih terhubung.
RECOMMENDED ARTICLE
- 5 Panduan mendinginkan smartphone Xiaomi atau Redmi yang panas usai main game, cepat dan tak rusak HP
- Xiaomi 14T Series resmi meluncur secara global, boyong lensa Leica yang dibekali AI canggih
- Cara melakukan panggilan darurat dari iPhone atau smartphone Android
- 5 Fitur iPhone 16 Pro yang sudah lama dimiliki ponsel cerdas Android
- Realme sedang menguji pengisian cepat 300W, bisa mengisi penuh smartphone kurang dari lima menit
HOW TO
-
Bukan matikan HP, ini 5 cara efektif dinginkan HP overheat mendadak biar nggak rusak
-
5 Penyebab notifikasi HP sering telat masuk dan solusinya, terbaru 2025
-
Cara terbaru navigasi Windows 11 tanpa mouse, penyelamat di kala rusak dan deadline menghantui
-
Cara terbaru memunculkan keyboard virtual di Windows 11, penyelamat di kala darurat
-
5 Kegunaan terbaru Google Form 2025, jarang dilirik ternyata berguna banget!
TECHPEDIA
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna