Menkominfo siapkan tujuh program untuk lima tahun ke depan

Menkominfo siapkan tujuh program untuk lima tahun ke depan

Techno.id - Tujuh program pemerintah akhirnya terlontar sebagai pendukung program inti pemerintahan Presiden ke-7 Jokowi-JK. Tujuh program ini dipaparkan Rudiantara, Menteri Komunikasi dan Informatika dalam Rencana Strategi (Renstra) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo).

Cakupan program pemerintah tersebut merangkul beberapa persendian Indonesia, seperti energi, pertanian, kemaritiman, pariwisata, infrastruktur, pembangunan sumber daya manusia dan perbatasan.

Dalam program ini Kominfo sangat berperan penting dalam pelaksanaan program pemerintah tersebut. Karena Kominfo harus mendukung semua program agar berjalan dengan lancar. Rudiantara dalam wawancaranya dengan Merdeka (14/04/15) mengungkapkan "Contohnya, di Kemaritiman, bagaimana kita menyiapkan infrastruktur untuk nelayan. Misalnya di Lombok,".

Ia juga menambahkan jika ratusan nelayan Lombok akan menerima paket berupa handphone charger yang dilengkapi dengan solar panel.

"Karena di laut gak ada listrik jadi pake solar panel. Kasih ini dan kasih macem-macem lah pokoknya," jelasnya.

Tidak berhenti di situ, sebuah aplikasi untuk memeriksa kondisi cuaca secara real time juga akan disediakan oleh Kominfo. Bahkan aplikasi tersebut bisa menjadi alat detektor dimana ikan banyak berkumpul.

Rudiantara juga menambahkan sektor pariwisata juga akan dibangun infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) untuk menunjang sektor pariwisata Indonesia yang bisa menjadi destinasi wisata. Pasalnya destinasi pariwisata Indonesia yang bagus tidak sebagus dengan pamor di dunia TIK.

"Pariwisata Indonesia itu memiliki ranking yang cukup baik di dunia. Hanya saja bila dikaitkan dengan TIK peringkatnya malah turun." imbuhnya.

Pada sektor SDM, Rudiantara akan merangkul semua operator agar rencana ini berjalan sukses. Seperti kerjasama yang dilakukan Kominfo dan Universitas Terbuka (UT) yang menggunakan properti dari Telkom yang berubah menjadi ruangan belajar.

Sudah tiga kota seperti Cibinong, Cirebon dan Rangkas Bitung yang telah berjalan, pihaknya juga akan menargetkan 20 kota untuk peningkatan SDM.

Kominfo juga akan mengusung internet Indonesia yang anti lelet, ini merupakan fokus utama dalam sektor telekomunikasi. Rudiantara menjelaskan akan menggunakan dua strategi untuk meningkatkan kecepatan internet. Pertama dengan fixed broadband dan mobile broadband yang saat ini didorong terus dengan jaringan 4G.

Untuk bidang industri, ia berharap masing-masing operator telekomunikasi bisa saling sharing infrastruktur, bahkan lebih bagus jika operator telekomunikasihanya empat saja.

Ia juga menjelaskan, "kalau banyak operator itu kecenderungannya membangun infrastruktur sendiri-sendiri. Katakanlah sekarang 4-5 miliar dolar, separuhnya menggunakan valas. Lari beli alat ke luar negeri,".

Rudiantara pun menegaskan kalau perlu ada merger lagi dan pihaknya akan memfasilitasi kebutuhan untuk meningkatkan infrastruktur sharing antar operator.

(brl/red)