Bell Labs rangkul peneliti Jerman demi definisikan teknologi 5G

Ilustrasi jaringan 5G © 2015 Blan-k/ Shutterstock.com
Techno.id - Teknologi komunikasi generasi keempat (4G) sedang berusaha diterapkan di seluruh dunia untuk memenuhi kebutuhan layanan data yang kian tinggi. Berbagai pihak baik dari perusahaan dan ilmuwan mulai berlomba melakukan penelitian untuk menghasilkan teknologi masa depan yang akan memberikan kemampuan transfer data lebih cepat yang diharapkan bakalan jadi generasi kelima alias 5G.
Bell Labs yang merupakan lembaga penelitian industri milik Alcatel-Lucent tak mau ketinggalan untuk masuk dalam kompetisi penyediaan 5G yang juga dilakukan Nokia, Huawei, Ericsson dan ZTE. Bell Labs disebutkan telah menjadi mitra penelitian 5G Lab dari Technische Universität Dresden di Jerman.
- Telkomsel gandeng ITB hadirkan laboratorium riset 5G Hive Kedua institusi melakukan riset inovatif bersama
- Ericsson optimis 5G siap dipakai tahun 2020 Dalam studi terbaru yang dilakukan Ericsson, diprediksi di tahun 2020 akan ada sekitar 26 milyar perangkat yang terhubung lewat teknologi 5G.
- 5 Fakta uji coba 5G Smartfren, kecepatan download tembus 8,7 Gbps Teknologi ini memungkinkan menciptakan efisiensi sekaligus meminimalisir kecelakaan kerja
Dalam keterangan resmi yang kami terima, kedua pihak sepakat melakukan kolaborasi penelitian dan akan mengembangkan serta menguji berbagai teknologi untuk membantu mendefinisikan kemampuan jaringan selular 5G. Langkah tersebut diklaim penting guna memenuhi permintaan konektivitas yang massif serta memiliki kinerja tinggi yang dibutuhkan oleh para pelanggan seluler di masa depan.
Laboratorium 5G Jerman yang dibuka pada bulan September 2014 itu menggabungkan 20 orang profesor dari Technische Universität Dresden, salah satu universitas terkemuka di Eropa yang memiliki lebih dari 500 ilmuwan. Laboratorium 5G Jerman diakui sebagai konsorsium teknologi dan pemimpin industri dalam upaya kolaborasi yang dibutuhkan untuk mengembangkan serta menyediakan jaringan-jaringan 5G.
Pusat penelitian tersebut terdiri dari empat bagian terpisah yang memungkinkan anggotanya fokus pada bidang minat mereka sambil memberikan pandangan menyeluruh tentang jaringan-jaringan 5G (5G networks). Sebagai anggota baru dari Lab 5G Jerman, pada tahap awal Alcatel-Lucent mengklaim bakalan lebih memfokuskan penelitiannya di bidang Wireless & Networks.
Kedua pihak akan bekerjasama dalam melakukan penggunaan beberapa koneksi perangkat-ke-radio (device-to-radio) untuk meningkatkan kehandalan komunikasi-komunikasi. Studi ini akan menyelidiki cara-cara optimalisasi kapasitas dan kehandalan jaringan dengan mengoneksikan sebuah perangkat seperti smartphone ke beberapa radio secara bersamaan.
Mereka juga bakalan bekerjakeras agar dapat menganalisa antarmuka udara baru (new air interface) atau link frekuensi radio melalui proposal-proposal mengenai konsep jaringan 5G atau prototipenya. Dari prototipe itu mereka akan mengajukan proposal-proposal tersebut pada proses standardisasi 5G yang akan datang.
"Bell Labs salah satu perusahaan terkemuka di bidang penelitian dan inovasi nirkabel, kami bekerja sama dengan para konsumen, proyek-proyek penting yang didanai pemerintah di Eropa serta juga dengan universitas-universitas terkemuka seperti TU Dresden untuk bersama-sama mendefinisikan bagaimana seharusnya jaringan 5G baik saat ini maupun nanti," ujar Tod Sizer, pimpinan penelitian nirkabel di Bell Labs.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya
-
Cara menghentikan baterai laptop agar tidak terisi daya di atas 80% di Windows 11, ini alasannya
TECHPEDIA
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua