Makin besar di Indonesia, Go-Jek bakal Go Internasional?
Go-Jek lebih memprioritaskan pelanggannya di dalam negeri terlebih dahulu sebelum melakukan perluasan pasar ke negara lain.

Techno.id - Layanan transportasi ojek online, Go-Jek telah menyambangi 10 kota besar di Indonesia. Namun, perusahaan rintisan asal tanah air ini masih enggan melakukan perluasan pasar ke luar negeri seperti yang sudah dilakukan pesaing utamanya, Grab.
Hal itu diungkap langsung oleh Nadiem Makarim, founder sekaligus CEO Go-Jek, di Gedung Telkomsel Smart Office, Jakarta. Ia secara tegas menyatakan tidak akan mengekspansi pasar luar negeri meskipun sudah ada kemudahan sejak pemberlakukan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).
Nadiem berkilah bahwa layanan Go-Jek sejatinya diciptakan khusus bagi masyarakat Indonesia. Jadi, wajar bila kemudian Go-Jek lebih memprioritaskan pelanggannya di dalam negeri terlebih dahulu sebelum melakukan perluasan pasar ke negara lain.
Kolaborasi Go-Jek dan Telkomsel
© 2016 techno.id/Denny Mahardy
"Go-Jek ingin spesial buat Indonesia yang potensial. Kami ingin semua konsumen se-Nusantara ini mendapatkan layanan yang bermanfaat dari Go-Jek," klaim Nadiem selepas acara pendandatangan kemitraan antara Go-Jek, Telkomsel, dan TiPhone, Senin (15/2).
Alasan lain yang membuat Go-Jek enggan melanglangbuana ke negara lain, kata Nadiem, potensi pasar Indonesia masih sangat besar dan belum tergarap secara optimal melalui seluruh layanan yang disediakan perusahaan yang memasang jargon 'Karya Anak Bangsa' tersebut.
"Ngapain jauh-jauh dan capek-capek kesana berkompetisi di sana, sementara di negeri ini kita masih merasa belum 360 derajat memuaskan konsumen. Fokus kita itu dulu sih," jelas Nadiem sambil tergesa.
Walaupun saat ini Go-Jek masih belum mau Go-Internasional, Nadiem mengaku tidak menutup kemungkinan jika suatu saat nanti perusahaannya ekspansi ke luar Indonesia. "Tapi mungkin ke depannya kali ya, saat ini belum," tandasnya.
Sampai saat ini, layanan Go-Jek sudah tersedia di sepuluh kota besar di seluruh Indonesia. Kota-kota besar yang sudah mencicipi layanan Go-Jek itu antar lain Jakarta, Bandung, Surabaya, Bali, Makassar, Medan, Palembang, Semarang, Yogyakarta, dan Balikpapan.
HAVE YOU READ THIS?
WHAT TO READ NEXT ?
-
Ini alasan Rakuten hengkang dari Indonesia
STARTUP 15 Februari 2016 15:01 -
Aplikasi reservasi restoran FoodGasm resmi dirlis
STARTUP 15 Februari 2016 15:00 -
Sopir Go-Jek bakalan jualan pulsa Telkomsel
STARTUP 15 Februari 2016 14:00 -
Saingi Go-Jek dan Grab, Deliveree adopsi sepeda motor
STARTUP 15 Februari 2016 11:08 -
STARTUP 12 Februari 2016 20:32
-
Jawab keluhan di jam sibuk, GrabBike umumkan tarif promosi baru
STARTUP 12 Februari 2016 17:48 -
Apa sih manfaat mengikuti kompetisi Startupedia Challenge?
STARTUP 11 Februari 2016 17:43 -
Pilah-pilih brand, Raisa jatuh ke pelukan Elevenia
STARTUP 10 Februari 2016 22:00 -
Giring upaya hadirkan konten dengan cara asik lewat Viral
STARTUP 10 Februari 2016 20:26 -
MatahariMall resmikan hoMMe, markas baru faMMilia
STARTUP 10 Februari 2016 20:49 -
Produk ini yang jadi COD terbesar di Pasar OLX
STARTUP 10 Februari 2016 18:33 -
Mimpi jadi e-commerce terbesar, MatahariMall terus cari sokongan dana
STARTUP 10 Februari 2016 18:31 -
Dari 5 startup yang diinvestasi East Ventures, satu mati
STARTUP 10 Februari 2016 10:02 -
Mau beli barang murah saat Imlek? Coba cari kupon diskon di situs ini!
STARTUP 7 Februari 2016 18:00 -
Pengguna Uber Jakarta sudah bisa bayar tunai tanpa kartu kredit
STARTUP 6 Februari 2016 05:00