Huawei pamer fantastiknya angka penjualan smartphone di Bali

Huawei
Techno.id - Vendor teknologi asal Tiongkok, Huawei menggelar hajatan besar di kawasan Nusa Dua, Bali. Acara bertajuk Huawei Southern Pacific Brand Conference dijadikan ajang unjuk teknologi dan bisnis terbaru yang berhasil diraih Huawei Consumer Business Group hingga awal tahun 2016.
Para Eksekutif Huawei Consumer Business Group pun rela datang ke Bali demi menunjukkan kinerja positif yang diraih perusahaannya. Si Kipas Merah dari Tiongkok ini mengklaim telah berhasil melawan tren melalui pencapaian mereka dalam mendistribusikan 28,3 juta unit produk secara global.
- Huawei kini jadi nomor tiga produsen smartphone untuk pasar global Ia juga menambahkan jika saat ini Tiongkok adalah pasar terbesar mereka karena memiliki penduduk dalam jumlah yang besar.
- Huawei targetkan 120 juta unit handset terjual di sepanjang 2016 Sukses bukukan 108 juta unit handset di sepanjang 2015, Huawei ingin tingkatkan target ke 120 juta unit di tahun 2016
- Huawei "Pede" kalahkan Samsung dan Apple di Indonesia Huawei siap ekspansi pasar smartphone Indonesia dan percaya bahwa mereka bakal kalahkan Samsung dan Apple.
Huawei menyatakan telah meraih peningkatan pertumbuhan dari tahun ke tahun sebesar 64 persen. Padahal secara industri sedang terjadinya penurunan distribusi perangkat mobile secara global dari tahun ke tahun sebesar 3 persen di kuartal 1 2016.
Menurut Peter Tong, selaku President of Huawei Consumer Business Group Southern Pacific Region, capaian itu jadi awal yang baik bagi Huawei untuk meraih peringkat ketiga sebagai produsen smartphone global dengan target penjualan sebesar 140 juta unit di 2016. Distribusi produk di pasar Southern Pacific juga mengalami peningkatan tahun ke tahun sebesar lebih dari 50 persen di kuartal 1 2016.
"Salah satu kunci kesuksesan kinerja Huawei pada 2015 datang dari divisi Consumer Business yang mencatatkan penghasilan tahunan sebesar USD 20 juta secara global, atau 73 persen peningkatan tahun ke tahun," ujar Tong.
Diselenggarakan di pulau Bali, Indonesia, konferensi 3 hari ini juga menampilkan jajaran eksekutif senior Consumer Business Group Huawei, dimana mereka menceritakan progres bisnis Huawei yang mencakup produk dan perangkat mobile yang dibagikan ke lebih dari 900 dealers serta media dari negara-negara termasuk Australia, Fiji, Indonesia, Malaysia, Selandia Baru, Papua Nugini, Filipina dan Singapura.
Perangkat mobile Huawei sekarang tersedia di lebih dari 180 negara dan 16 wilayah di seluruh dunia, kerjasama dengan lebih dari 1.300 mitra; wilayah Southern Pacific tetap menjadi salah satu dari pasar terpenting untuk Huawei. Untuk mencapai hal tersebut, Huawei juga mendirikan contact hub di Malaysia, yang tidak hanya menyediakan pengalaman konsumen tanpa batas untuk wilayah Asia, namun juga sebagai pembuktian komitmen perusahaan untuk wilayah ini.
HOW TO
-
Cara terbaru download dokumen di Course Hero tanpa login, gratis nggak ribet
-
Cara terbaru menyambungkan speaker bluetooth ke laptop dan komputer, satu klik selesai
-
Trik Copy - Paste berbagai macam file atau teks sekaligus di Windows 11, nggak perlu bolak-balik lagi
-
Cara convert file PDF jadi Word tanpa aplikasi tambahan dan gratis, terbaru 2025
-
Cara kirim file besar tanpa kompres lewat E-mail atau Google Drive, gampang tanpa otak-atik
TECHPEDIA
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna