Serunya KLN Talks jilid dua bersama Ridwan Kamil
KapanLagi Networks (KLN) kembali menghadirkan KLN Talks, sebuah wadah para vertical sites dari KLN untuk menjalin hubungan yang kuat antara perusahaan dengan komunitas, stakeholders, dan klien, jilid kedua.
KLN Talks yang kali ini berkolaborasi dengan Merdeka.com itu mengusung tema "Ngariung Sareng Kang Emil Jeung Komunitas Bandung". Dari tema yang diusung pasti sudah bisa ditebak jika acara yang diadakan di Tjendana Bistro, Jalan Sukajadi, kota Bandung tersebut dihadiri oleh sang walikota Ridwan Kamil.
Sudah pasti seru, siak beberapa gambarnya di bawah ini.

Ridwan Kamil di KLN Talks jilid dua © 2016 KLN Network
"Nongkrong dan kreativitas menjadi kultur orang Bandung. Dari situ banyak tumbuh grup-grup atau komunitas hobi, sosial, ekonomi, seni dan lainnya. Makanya jumlah komunitas banyak sekali lebih dari 5 ribu dari catatan saya. Ada kesamaan bikin kelompok. Simpulannya, orang Bandung ini sering nongkrong. Karena sering nongkrong kan ngobrol. Ngobrol banyak yang satu selera. Karena sering ngobrol dari situ mulai bikin sosial grup seperti bikin usaha, bikin band," lanjut pria yang akrab disapa Kang Emil ini memotivasi anak-anak muda Bandung untuk melakukan kegiatan-kegiatan bermanfaat dengan cara berkomunitas.
HOW TO
-
Cara pakai Google Maps tanpa internet, tetap bisa jalan walau koneksi hilang tak berjejak
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna