Aplikasi besutan Philips ini mampu deteksi resiko kehamilan

Ilustrasi logo Philips © Philips
Techno.id - Melihat rentannya kondisi kematian ibu dan anak yang tinggi, Philips Indonesia menghadirkan solusi berbasis ponsel pintar Mobile Obstetrical Monitoring (MOM) yang dirancang untuk mengidentifikasi komplikasi kehamilan beresiko dan membantu memperbaiki angka kematian.
Suryo Suwignjo, Direktur Utama Philips Indonesia, mengatakan angka kematian ibu dan anak per seratus ribu kelahiran sangat tinggi dan Indonesia menempati urutan salah satu yang terburuk di Asia Tenggara. Hal tersebut diyakini karena keberadaan dokter spesialis yang tidak tersebar secara merata.
- 11 Aplikasi ibu hamil di smartphone, bantu ketahui kesehatan janin Ada pemandu yoga hingga pemutar musik klasik untuk janin.
- Deteksi dini kanker serviks bisa secara mobile, ini aplikasinya! Selain dapat mendeteksi gejala dini kanker serviks, aplikasi ini juga terbilang cukup ekonomis dan mudah digunakan oleh pengguna kapan pun.
- 7 Rekomendasi aplikasi smartphone untuk pantau kehamilan, update perkembangan bayi jadi mudah Banyak platform yang dapat membantu ibu hamil memantau perkembangan bayi
MOM merupakan program riset kolaboratif Philips dengan tujuan memberdayakan para bidan atau tenaga Puskesmas untuk menghadirkan teknologi monitoring di wilayah pedesaan atau daerah terpencil. Melalui MOM, data kebidanan akan akan dipantau untuk mengidentifikasi resiko kehamilan sedini mungkin.
Philips mengenalkan Mobile Obstetrical Monitoring (MOM)
© 2016 techno.id/Indah Pertiwi
Lebih lanjut, MOM memungkinkan para tenaga kesehatan untuk memasukkan data klinis dan rekam medis pasien. Nantinya data hasil diagnosis kebidanan dan alat pemantau akan dikirimkan melalui SMS kepada dokter spesialis yang bisa memberikan saran medis kapanpun dan dari manapun juga. Sistem ini akan membantu tenaga kesehatan seperti bidan untuk membuat keputusan yang tepat dengan stratifikasi resiko berdasarkan panduan standar klinis yang berlaku.
Layanan ini menggunakan dua aplikasi ponsel. Aplikasi pertama memungkinkan bidan untuk mengumpulkan data vital seperti berat badan, tekanan darah, suhu tubuh dan kemudian menyelaraskannya ke portal web MOM. Aplikasi kedua yaitu digunakan oleh dokter untuk melihat data vital dan meninjau perkembangan sang ibu.
Dokter spesialis di rumah sakit bisa memantau kondisi kesehatan para ibu dan mengidentifikasi kehamilan dengan risiko tinggi melalui sebuah antarmuka berupa dashboard.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara pakai Google Maps tanpa internet, tetap bisa jalan walau koneksi hilang tak berjejak
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot
-
Cara terbaru kalibrasi warna monitor secara manual untuk desain grafis, ternyata gampang dan mudah
TECHPEDIA
-
5 Tanggal Steam Sale paling populer yang termurah, game harga ratusan ribu bisa dapat diskon 90%
-
Intip canggihnya Galaxy S25 Edge, bodinya bakal cuma setebal biji beras?
-
Tinggal diajak ngobrol, chatbot AI punya Netflix ini bisa kasih rekomendasi film yang asyik
-
Skype berhenti beroperasi setelah lebih dari 20 tahun, ganti jadi produknya Microsoft yang satu ini
-
Apa itu pindai mata dan World Coin, ternyata berbahaya bagi data pribadi pengguna
LATEST ARTICLE
HOW TO Selengkapnya >
-
Cara pakai Google Maps tanpa internet, tetap bisa jalan walau koneksi hilang tak berjejak
-
Cara terbaru mengetahui siapa yang menggunakan WiFi kita tanpa izin dan memblokirnya
-
Cara menerjemahkan chat WhatsApp pakai AI langsung di aplikasinya, gampang dan tak ribet
-
Cara terbaru merekam layar Macbook tanpa aplikasi tambahan, ringan dan tak bikin lemot