Waze ukur kepuasan pengemudi lewat Driver Satisfaction Index

Waze Driver Satisfaction Index © 2015 blog.waze.com
Techno.id - Layanan navigasi mobile, Waze dilaporkan baru saja melakukan pengukuran kepuasaan pengguna melalui Driver Satisfaction Index. Uniknya, Driver Satisfaction Index besutan Waze ini menggunakan indikator penilaian yang belum pernah ada sebelumnya.
Dalam siaran pers yang diterima Techno.id (13/10/15), layanan navigasi paling populer saat ini tersebut kabarnya menggunakan indikator pengalaman pengemudi dengan menyertakan mood dan mentalitas di kota-kota berbeda dan negara di seluruh dunia. Total ada enam indikator yang digunakan yakni, traffic level berdasar frekuensi dan tingkat keparahan kemacetan lalu lintas, kualitas dan infrastruktur jalan, keamanan pengemudi berdasarkan kecelakaan karena bahaya di jalan atau cuaca, layanan pengemudi seperti akses ke SPBU dan kemudahan untuk mencari lahan parkir, socio-economy termasuk akses ke mobil dan dampaknya ke harga bahan bakar, serta Wazeyness atau tingkat bantuan dan kepuasaan dalam komunitas Waze.
- 7 Aplikasi pemantau kemacetan lalu lintas Aplikasi ini melancarkan semua rencana liburan dan juga menunjang mobilitas sehari-hari.
- Berubah tampilan, Waze for iOS sajikan fitur baru Aplikasi penampil peta dan kondisi jalan ini mengalami perubahan interface. Namun perubahan ini sementara untuk versi iOS saja.
- Waze akan 'berteriak' jika penggunanya ngebut Ya, pengguna Waze takkan lagi bisa berkendara di luar batas kecepatan yang telah ditentukan.
Melalui Driver Satisfaction Index ini, Waze dilaporkan mengevaluasi pengalaman mengemudi lebih dari 50 juta pengguna di 32 negara dan 167 area. Selain itu, Driver Satisfaction Index ini juga menggunakan penilaian numerik tunggal mulai dari memuaskan atau jika dalam bentuk angka maka menjadi 10 dan menyebalkan atau dalam bentuk angka menjadi 1.
Indonesia pun tak luput dari pengukuran yang dilakukan oleh Waze ini. Dari rilis data yang ada, Indonesia dilaporkan memperoleh skor 3,7 most satisfaction index untuk tingkat kepuasan pengemudi dari skor maksimum 10. Untuk indeks keamanan pengemudi yang menghitung jumlah kecelakaan, bahaya yang dilaporkan, dan juga kondisi cuaca yang membuat jalanan aman untuk dilalui atau sebaliknya, Indonesia mendapat nilai yang lebih baik yakni 8,9.
Sementara itu, Bandung dan Denpasar termasuk dalam salah satu kota yang lalu lintasnya paling tak ramah alias tingkat kemacetannya paling tinggi. Nah, ibukota Jakarta sayangnya menurut pengukuran Waze ini juga masuk dalam kota yang pengemudinya paling stres saat harus berkendara di jalanan karena tingkat kemacetan dan pelanggaran lalu lintasnya yang tinggi.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya
-
Cara menghentikan baterai laptop agar tidak terisi daya di atas 80% di Windows 11, ini alasannya
TECHPEDIA
-
Ini sejarah dan kegunaan teks viral "Lorem Ipsum" di tugu IKN, sudah ada sejak abad ke 16
-
Penjelasan mengapa port USB punya banyak warna, format terbaru di 2025 punya kecepatan 80 Gbps
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
LATEST ARTICLE
HOW TO Selengkapnya >
-
Cara menjalankan aplikasi dan game Windows di Android menggunakan Winlator terbaru di 2025
-
Cara record Zoom di laptop dan MacBook yang simpel dan mudah, sekaligus trik merangkum meeting pakai A
-
5 Langkah preventif merawat baterai HP di tengah musim pancaroba 2025, ternyata ini yang bikin rusak
-
Cara mengetahui dan memeriksa jumlah siklus baterai iPhone terbaru 2025, ini 5 langkah merawatnya