Ini penjelasan mengenai pengisian daya cepat dan cara kerjanya

Advertisement

Techno.id - Sebagian besar smartphone keluaran terbaru saat ini hadir dengan kecepatan pengisian daya yang lebih baik. Bahkan beberapa smartphone menawarkan beberapa jenis pengisian daya cepat.

Produsen sering mengeluarkan angka-angka seperti 80% dalam 30 menit atau pengisian daya penuh dalam waktu kurang dari satu jam dalam pemasaran perangkat terbaru mereka. Penerapan teknologi pengisian daya cepat yang meluas merupakan respons terhadap peningkatan penggunaan ponsel, dengan banyak orang yang harus mengisi ulang daya ponsel mereka lebih dari satu kali per hari.

Hal ini juga merupakan suatu keharusan. Karena ukuran ponsel semakin besar setiap tahun, mereka membutuhkan baterai yang lebih besar untuk mengimbangi konsumsi daya tambahan. Tanpa pengisian daya cepat, pengguna harus menunggu berjam-jam untuk mengisi ulang daya ponsel.

foto: freepik/vitalii petrushenko

Pada tingkat yang paling dasar, pengisian daya cepat hanya meningkatkan jumlah watt yang dikirim ke baterai ponsel. Port USB dasar mengirimkan 2,5W ke perangkat yang terhubung, dan pengisi daya yang lebih cepat meningkatkan jumlah ini. 

Perangkat generasi saat ini biasanya memiliki adaptor daya 15W langsung dari kotaknya. Beberapa produsen memiliki pengisi daya 50W, 80W, dan 100W yang tersedia.

Proses pengisian daya cepat

foto: freepik/nazart

Saat ini banyak produsen yang menggembar-gemborkan kemampuan mereka untuk melakukan pengisian daya parsial yang cepat, seperti mampu mengisi daya 50-80% baterai dalam waktu setengah jam. Hal ini karena cara baterai lithium-ion yang dapat diisi ulang di dalam ponsel menerima daya.

Proses pengisian daya dapat dibagi menjadi tiga tahap. Pada tahap pertama adalah arus konstan.  Pada tahap ini tegangan meningkat menuju puncaknya, sementara arus tetap konstan pada tingkat tinggi. Ini adalah fase di mana banyak daya dengan cepat dikirim ke perangkat.

foto: freepik/carkhe

Lalu pada tahap kedua adalah saturasi. Ini adalah fase di mana tegangan telah mencapai puncaknya dan arus turun. Kemudian tahap ketiga adalah trickle (topping). Pada fase ini, daya akan menetes secara perlahan, atau secara berkala akan mengisi daya dengan jumlah topping yang rendah saat ponsel mengkonsumsi baterai.

Jumlah daya dan lamanya setiap proses tergantung pada standar pengisian daya cepat. Standar adalah proses pengisian daya yang telah ditetapkan yang sesuai dengan perangkat, pengisi daya, dan output daya tertentu. Produsen yang berbeda mengembangkan berbagai standar pengisian daya yang mampu menghasilkan output dan waktu pengisian daya yang berbeda-beda.

Advertisement


(brl/red)