Ini deretan produk baru yang dipamerkan Google di ajang I/O 2016
Ilustrasi logo Google I/O 2016 © 2016 androidauthority.com
Techno.id - Sebagaimana diketahui, semalam (18/5/16) Google baru saja membuka pagelaran akbar I/O 2016. Acara yang diadakan setahun sekali itu menjadi salah satu ajang yang paling ditunggu-tunggu, karena si raksasa Mountain View biasanya akan mengumumkan produk atau layanan baru.
-
Aplikasi Google I/O 2015 hadir di Play Store jika Anda menghadiri acara ini, aplikasi ini juga akan mengkonfigurasi WiFi yang bisa Anda gunakan pada acara tersebut.
-
6 Pembaruan yang diumumkan dalam acara tahunan Google I/O 2024, sebagian besar fokus pada AI Ada pembaruan Gemini AI, Project Astra, Android 15, dan lainnya
-
Hal-hal yang harus dilakukan Google di tahun 2016 Dengan semua effort yang telah diberikan Google pada penggunanya, apa lagi yang masih harus mereka lakukan?
Dan seperti bisa diprediksikan, pada pembukaan ajang itu semalam, perusahaan yang kini dipimpin Sundar Pichai tersebut pun membeberkan sejumlah produk baru yang membuat pengunjung berdecak kagum. Apa saja produk baru yang diperkenalkan oleh Google di I/O 2016 semalam? Berikut daftar lengkapnya seperti kami kutip dari AndroidCentral (19/5/16).
Google Assistant
Diajang I/O 2016, Google secara khusus memperkenalkan platform baru yang nampaknya lebih canggih dari Google Now. Platform bernama Google Assistant ini dilaporkan dapat melakukan pencarian kontekstual, analisis mendalam dari informasi yang Anda cari, dan menyesuaikan pengalaman aplikasi Google untuk setiap kebutuhan Anda.
Allo dan Duo
Allo merupakan aplikasi pesan ala WhatsApp dari Google. Aplikasi ini kabarnya terintegrasi langsung dengan Google Assistant.
Sementara Duo merupakan aplikasi video call yang dirancang mirip Skype tapi lebih mudah dan simpel dalam pengoperasiannya.
Daydream
Google kabarnya akan mulai babak baru pada ranah virtual reality. Anak perusahaan Alphabet itu dikabarkan bakal segera menggunakan Daydream, standar baru virtual reality yang akan terintegrasi pada sistem operasi Android N.
Dengan hadirnya Daydream, kemungkinan posisi Google Cardboard akan mulai tergantikan di masa depan.
Google Home
Selain meluncurkan layanan baru, Google juga meluncurkan produk smart home baru di ajang I/O 2016. Produk yang dimaksud adalah Google Home, sebuah speaker kecil yang dirancang untuk dapat berinteraksi dengan penghuni rumah.
Dengan speaker pintar itu, pengguna bisa mengintegrasikan smartphone atau tablet yang dimilikinya dan memberikan sejumlah perintah suara. Seperti misalnya, perintah mengatur schedule kegiatan selama seminggu.
Android Wear
Bersama dengan acara ini, Google juga memperkenalkan generasi terbaru Android Wear. Sejumlah pembaruan diusung oleh jam tangan pintar itu, seperti desain yang lebih kece dan juga cara baru untuk menginput teks pada jam tangan atau dengan kata lain Anda sudah bisa melakukan kegiatan mengetiks teks langsung dari layar Android Wear. Menarik bukan?
Android Auto
Di I/O 2016, Google juga memperkenalkan versi baru Android Auto. Versi terbaru itu kabarnya memungkinkan pengguna kini bisa menjalankan antarmuka Android Auto native pada ponsel atau tablet.
Android Auto juga akan segera terhubung dengan database informasi lalu lintas dari Waze. Sehingga bisa dipastikan Android Auto bakal menjadi salah satu layanan lalu lintas terbaik.
Chrome OS
Akhirnya di ajang I/O 2016, Google memastikan jika aplikasi di Play Store juga akan berjalan di Chrome OS. Bahkan, dengan fitur Android Instant Apps pengguna bisa menjalankan aplikasi Android tertentu secara otomatis tanpa perlu men-download atau menginstalnya terlebih dahulu.
AndroidStudio 2.2
Di ajang I/O 2016, Google juga merilis versi beta dari Android Studio 2.2. Hal ini tentunya merupakan kabar menggembirakan bagi para pengembang yang memang sudah menantikan kehadiran versi terbaru alat pengembang aplikasi berbasis Android tersebut.
Menariknya, selain memperkenalkan Android Studio 2.2 Google juga dilaporkan memperkenalkan layanan baru bagi pengembang bernama Firebase dan Play Console. Dua layanan ini dikabarkan akan sangat membantu pengembang mempersiapkan aplikasi untuk sistem operasi terbaru Android N yang hingga kini masih belum diketahui secara pasti kapan rilisnya.
(brl/red)