5 Kebiasaan buruk yang harus dihindari untuk memperpanjang umur laptop
5 Kebiasaan buruk yang harus dihindari saat menggunakan laptop
4. Menangani perangkat dengan sembarangan
-
Hindari 5 kebiasaan buruk ini agar laptop kamu tidak cepat rusak Dengan menghindari kebiasaan buruk, kamu dapat memperpanjang umur laptop
-
5 Cara merawat laptop agar tahan lama, bersihkan secara teratur Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk merawat laptop agar bisa bertahan lama
-
Begini cara memperlakukan laptop bak pacar, agar lebih awet, brilio! Memperlakukan laptop tak bisa seenaknya, harus ada perawatan khusus agar awet.
Kebanyakan orang yang membeli laptop baru akan merawatnya dengan baik. Tetapi seiring berjalannya waktu, akhirnya akan merawat begitu saja. Jika kamu sering memindahkan laptop, dan itu pada akhirnya dapat berkontribusi pada keausan yang signifikan. Berikut adalah beberapa kebiasaan yang harus kamu hindari untuk mencegah kerusakan fisik.
1. Jangan pernah mengangkat laptop dengan layarnya. Kamu dapat menempatkan tekanan yang tidak disengaja pada layar, engsel, atau bezel. Ada juga kemungkinan besar kamu dapat menjatuhkan laptop jika meraih bagian tipis seperti layar.
2. Jika menggunakan laptop sambil membawa minuman, pastikan meletakkan minuman lebih jauh dan gunakan tatakan gelas. Sebab, kerusakan akibat cairan bisa menjadi mimpi buruk untuk diperbaiki.
3. Jangan langsung menggunakan laptop jika baru saja terkena cuaca dingin. Biarkan laptop kembali ke suhu kamar sebelum kamu mengisi daya atau menyalakannya. Jika kondensasi terbentuk di dalam perangkat, dan kamu segera menyalakannya, kelembapan dapat merusak komponen internal.
4. Hindari untuk menjatuhkan laptop. Pastikan kabel pengisi daya dirutekan dengan benar sehingga kamu tidak tersandung.
5. Selain semua itu, pastikan kamu menggunakan Microsoft Defender jika memiliki laptop Windows. Ini adalah alat antivirus gratis yang hebat.
5. Mengabaikan perlindungan lonjakan arus
Masa pakai baterai pada sebagian besar laptop umumnya sangat layak. Sebaiknya hindari selalu menyolokkan laptop ke sumber listrik untuk menghindari lonjakan daya. Sebab, laptop umumnya tidak menarik banyak daya dari sumber listrik. Berbeda dengan PC desktop yang mengkonsumsi lebih banyak daya.
Lonjakan daya dapat merusak beberapa komponen internal. Karena itu laptop modern dibangun dengan beberapa tingkat perlindungan internal, seperti juga pengisi daya OEM, tetapi lonjakan tegangan yang tidak terduga masih dapat menimbulkan ancaman.
Kondisi ini harus menjadi perhatian, terutama jika kamu tinggal di wilayah yang memiliki jaringan listrik yang tidak dapat diandalkan. Dapatkan pelindung lonjakan arus khusus, atau hanya colokkan laptop ke stopkontak yang sudah memiliki perlindungan lonjakan arus bawaan.
BACA JUGA :
- 8 Cara mengoptimalkan PC Windows 10 dan 11 untuk bermain game
- Cara memperbaiki PC Windows yang terkena dampak gangguan internet global akibat pembaruan CrowdStrike
- Cara memeriksa jumlah, jenis, dan kecepatan RAM di komputer Windows
- Cara memperbaiki kode kesalahan 0xc00000e, layar biru kematian di Windows 10
- Cara mengaktifkan Secure Sign-In Windows 10 untuk tambahan keamanan PC
(brl/red)