Ternyata pria dengan jenggot lebat tak mudah sakit

Advertisement

Techno.id - Penampilan pria saat ini sudah berubah bila dibandingkan dengan penampilan pria beberapa tahun yang lalu. Jika dulunya, para pria suka berpenampilan bersih, termasuk mencukur kumis dan jenggotnya, kini jenggot yang lebat justru menjadi tren fashion yang digandrungi kaum hawa. Namun, di balik tren tersebut, ternyata jenggot juga menyimpan berbagai manfaat, terutama untuk kesehatan para pria, sebagaimana yang disampaikan oleh Lifehack.

Studi terbaru menunjukkan bahwa jenggot yang lebat dapat membantu seorang pria tak gampang terkena penyakit. Studi yang telah dipublikasikan di OxfordJournals ini mengungkap bahwa jenggot mampu melindungi wajah pria dari sengatan sinar matahari. Selain itu, jenggot juga diyakini memiliki perlindungan sinar UV yang unik untuk melindungi kulit wajah dari kanker kulit. Bahkan, konon katanya, jenggot juga dapat memperlambat proses penuaan wajah seorang pria.

Tak hanya untuk melindungi kulit, jenggot yang lebat ternyata juga dapat melindungi seorang pria dari penyakit flu. Hal ini dikarenakan jenggot dapat membantu menjaga pria tetap hangat pada musim dingin. Di samping itu, jenggot juga berfungsi melawan penyakit asma dan alergi. Pasalnya, rambut di wajah merupakan filter yang baik untuk menjaga pernapasan dari bahaya alergen (zat asing penyebab alergi) seperti debu, serbuk sari, dan jamur.

Selain jenggot, sebenarnya kumis juga dapat menghalau debu masuk ke hidung. Namun, bila debu yang tersangkut di kumis tidak segera dibersihkan, hal ini justru berbahaya bagi pernapasan. Jadi, yang terbaik tetap memelihara jenggot, karena selain menyehatkan, beberapa tipe wanita menyukai pria dengan jenggot yang lebat.

Advertisement


(brl/red)