Startup ini menawarkan layanan untuk manusia yang ingin hidup abadi

Advertisement

Techno.id - Salah satu ketakutan manusia adalah kematian, meskipun tidak ada yang tahu kapan datangnya hari itu. Hal inilah yang membuat manusia ingin terus hidup, bahkan menjadi impian banyak manusia untuk hidup lebih lama.

Lewat teknologi, hal mustahil bisa saja terjadi, bahkan untuk menghidupkan kematian. Seperti yang dilansir oleh Popsci.com (24/11/15), Humai, sebuah startup yang menyediakan layanan mewujudkan impian manusia untuk hidup abadi.

Secara sederhana, Humai mengatakan jika ada pengguna yang tertarik dengan layanan ini, mereka akan mengumpulkan data menggunakan teknologi kecerdasan buatan melalui aplikasi yang dikembangkan. Setelah pengguna tersebut meninggal, maka mereka akan membekukan otak menggunakan teknologi Cryonics.

Setelah itu, otak tersebut akan dimasukkan ke dalam tubuh buatan. Namun untuk mencegah kerusakan otak, maka akan digunakan teknologi nanoteknologi yang berfungsi untuk memperbaiki dan meningkat sel dalam tubuh. Nantinya teknologi kloning juga akan berperan besar untuk menghidupkan kematian seseorang.

Melalui proses yang terlihat sederhana ini, memang dirasa tidak mungkin bisa menghidupkan seseorang yang sudah mati. Namun, CEO Humai, Josh Bocanegra mengatakan jika mereka akan bisa menghidupkan manusia pertama yang sudah mati dalam waktu 30 tahun mendatang.

Selain itu, Bocanegra juga mengatakan jika teknologi yang ia miliki tersebut akan bisa menyelamatkan nyawa manusia nantinya.

"Saya yakin dalam proses pengembangan teknologi ini nantinya akan banyak menyelamatkan nyawa manusia," ungkapnya seperti yang dikutip dari Popsci.com.

Advertisement


(brl/red)