Jepang buat origami terbang bebas ke angkasa

Advertisement

Techno.id - Jepang merupakan salah satu negara yang mempunyai minat tinggi terhadap teknologi pesawat tanpa awak. Hal ini ditunjukkan dari terciptanya drone yang menyerupai burung origami. Perusahaan elektronik LAPIS Semiconductor yang berada di balik pembuatan drone tersebut mengungkapkan bahwa origami ini dapat terbang bebas ke angkasa layaknya burung.

Memang benar, anak perusahaan dari RHOM Semiconductor itu mencoba membuat origami yang mampu meniru gerakan burung saat terbang. Mereka menamai origami tersebut dengan sebutan Lazurite Fly yang dibuat dengan desain Orizuru (kertas lipat berbentuk burung) dan teknologi Arduino (mikro-komputer). Drone berbentuk burung ini juga memanfaatkan kerangka hasil printer 3D yang dikombinasikan dengan baterai dan sensor.

Menariknya lagi, Lazurite Fly tak hanya terbang seperti pesawat dari kertas lipat tetapi juga dapat dikendalikan dengan remote control seperti drone yang lain. Namun sayang, belakangan ini penggunaan drone mulai dibatasi oleh pemerintah Jepang, seperti yang disadur dari Cnet (18/10/15).

Hal ini berkaitan dengan protes yang dilakukan warga sipil terhadap kebijakan nuklir di Jepang. Protes inilah yang menyebabkan penggunaan drone menjadi ilegal. Pasalnya, warga tadi memprotes pemerintah dengan menerbangkan drone yang membawa pasir radioaktif. Parahnya lagi, pasir radioaktif tersebut dijatuhkan tepat di atas atap rumah Perdana Menteri Shinzo Abe.

Semoga saja dengan adanya Lazurite Fly, Jepang menjadi luluh dan warganya dibebaskan untuk menerbangkan drone lagi. Pasalnya, origami itu sendiri merupakan salah satu kebudayaan Jepang yang sangat dijunjung tinggi.

Advertisement


(brl/red)