Google peringati cikal bakal kemunculan sistem informasi modern

Advertisement

Techno.id - Tahukah Anda, sebelum hadirnya layanan informasi dengan sistem yang modern seperti sekarang, dulunya manusia harus mencari satu per satu informasi melalui Mundaneum? Mundaneum atau yang awalnya disebut sebagai Universal Bibliografi merupakan institusi yang didirikan oleh pengacara asal Belgia, Paul Otlet.

Dibantu oleh rekannya Henri La Fontaine, Otlet mendirikan institusi tersebut di Brussels. Melalui Mundaneum, Otlet dan Fontaine berhasil mengumpulkan lebih dari 12 juta kartu indeks berisi informasi-informasi penting, salah satunya informasi mengenai ilmu pengetahuan. Mundaneum terkenal memiliki sistem akses data terlengkap kala itu layaknya klasifikasi indeks di perpustakaan,Universal Decimal Classification (UDC).

Nah, sebagai salah satu bentuk apresiasi terhadap jasa perintis sistem informasi tersebut, Google hari ini meluncurkan doodle dengan tema Mundaneum. Bertepatan dengan kelahiran sang penggagas Paul Otlet, Google meluncurkan doodle berbentuk laci-laci berindeks yang dahulunya digunakan sebagai salah satu pusat informasi terpenting dan terlengkap di dunia.

Dalam postingan resminya (23/8/15), pihak Google mengungkapkan bahwa koleksi pengetahuan yang disimpan dalam laci Mundaneum adalah bahan dasar untuk segala informasi yang ada di Google saat ini. Pernyataan tersebut tak berlebihan, pasalnya melalui sistem informasi manual seperti itu saja Mundaneum bisa mengumpulkan ratusan ribu informasi berupa file dan juga foto.

Google doodle edisi Mundaneum dibuat khusus oleh seniman Leon Hong dan diluncurkan bertepatan dengan hari lahir ke-147 pendirinya, Paul Otlet.

Advertisement


(brl/red)