Fitur baru iOS 17.3 bikin pencuri kerepotan dan mati kutu membobol iPhone

Advertisement

Techno.id - Apple baru-baru ini merilis iOS 17.2, pembaruan perangkat lunak iPhone terbesarnya sejak iOS 17.0. Setidaknya ada 60 fitur baru dalam pembaruan ini. Sekarang, Apple sedang mempersiapkan pembaruan perangkat lunak iPhone berikutnya, iOS 17.3. 

Perangkat lunak terbaru ini memiliki beberapa hal baru. Salah satunya, Perlindungan Perangkat yang Dicuri. Fitur ini menjadi sorotan Apple. Fitur ini menambah lapisan keamanan lain untuk melindungi pengguna dari seseorang yang mencuri iPhone dan mengetahui kode sandinya.

Sebelumnya, pencuri hanya perlu mengetahui kode sandi agar  bisa mengatur ulang kata sandi akun ID Apple korban. Lalu mematikan fitur Cari iPhone Saya, dan melihat semua kredensial akun pengguna yang tersimpan di Rantai Kunci iCloud.

foto: freepik/mrdm

Tapi dengan mengaktifkan fitur Perlindungan Perangkat yang Dicuri, akan menyulitkan pencuri untuk membobol iPhone korban. Untuk mengaktifkan Perlindungan Perangkat yang Dicuri, buka Pengaturan > ID Wajah & Kode Sandi (atau Touch ID & Kode Sandi) > Aktifkan Perlindungan.

Dengan fitur Perlindungan Perangkat yang Dicuri diaktifkan, maka iPhone akan meminta autentikasi ID Wajah atau Touch ID sehingga menyulitkan pencuri untuk melakukan tindakan tertentu pada perangkat. Artinya ketika iPhone kamu dicuri, maka si pencuri harus  melakukan beberapa tindakan yang memerlukan otentikasi biometrik.

foto: freepik

Selain itu, dengan mengaktifkan fitur ini, dibutuhkan waktu tunggu satu jam setelah autentikasi untuk mengubah kata sandi iPhone. Jadi dengan mengaktifkan fitur ini, si pencuri tidak dapat mengubah kata sandi ID Apple korban, mengubah kode sandi iPhone, menambahkan atau menghapus ID Wajah atau ID Sentuh, mematikan lacak dan mematikan fitur Perlindungan Perangkat yang Dicuri.

Yang jelas, fitur Perlindungan Perangkat yang Dicuri akan membuat pencuri mati kutu untuk menggunakan iPhone hasil curiannya.

  

Advertisement


(brl/red)