Di kuartal ketiga 2015, Apple kantongi untung bersih Rp143 triliun
Ilustrasi Apple © 2015 Pieter Beens / Shutterstock.com
Techno.id - Sebagai mesin bisnis, Apple masih sangat kuat. Hal tersebut terbukti dari laporan keuangan mereka di kuartal ketiga 2015. Mereka pun dengan bangga mengumumkan kalau neraca keuangan mereka tetap positif.
-
Keuntungan Apple sentuh titik terendah sejak 2003 Di kuartal satu 2016, keuntungan Apple dalam menjual iPhone akhirnya menyentuh titik terendah sejak 50 kuartal berturut-turut (2003)
-
Pendapatan Apple turun setelah puluhan tahun, China jadi sebab Kelemahan ekonomi China merusak penjualan iPhone.
-
"Yang paling penting konsumen cinta dengan produk kami" Tim Cook mengatakan loyalitas Apple fan boy sangat tinggi dan penting untuk perkembangan mereka ke depannya.
Lebih lanjut, perusahaan yang berbasis di Cupertino, California, itu sukses meraup pendapatan sebanyak Rp663 triliun sepanjang Mei hingga Juli 2015. Sementara keuntungan bersihnya mencapai Rp143 triliun. Angka itu lebih tinggi ketimbang perolehan mereka di periode yang sama tahun lalu, yang "hanya" Rp500 triliun dan Rp103 triliun.
Apple turut mencatatkan raihan positif dalam penjualan iPhone. Keuntungan dari penjualan ponsel pintar itu di kuartal ini meningkat 59 persen ketimbang periode yang sama tahun 2014.
"Kami memiliki kuartal yang menakjubkan, dengan pendapatan iPhone yang naik 59 persen dari tahun lalu, penjualan Mac yang kuat, pendapatan tertinggi dalam sejarah dari sektor layanan yang didorong oleh App Store, serta awal yang baik dari Apple Watch," papar Tim Cook, sang CEO, seperti dikutip dari rilis pers Apple (21/07/15).
Cook juga membocorkan sedikit rencana perusahaannya. Menurutnya, Apple akan segera meluncurkan iOS 9, OS X El Capitan, dan watchOS 2 untuk para Apple Fan Boy sedunia antara bulan September sampai November 2015.
BACA JUGA :
(brl/red)