Smartphone Android kamu boros daya? Ini 7 Cara untuk menghemat baterai agar lebih awet
Techno.id - Bukan rahasia lagi jika smartphone saat ini dibekali berbagai fitur canggih. Ibarat dua mata pisau, kecanggihan sebuah perangkat smartphone membutuhkan konsumsi daya yang cukup besar.
Karena itu wajar jika baterai smartphone cepat habis alias boros. Apalagi jika kamu sering menggunakannya untuk aktivitas digital yang berat seperti menonton streaming video atau bermain game kelas AAA.
Nah metode paling sederhana untuk menghemat baterai adalah dengan me-restart ponsel Android. Memulai ulang akan menghentikan semua aplikasi yang mungkin berjalan di latar belakang. Cara ini akan memulai ponsel dengan aplikasi dan fitur penting, yang pada akhirnya mengurangi konsumsi daya.
Memperbarui sistem operasi ponsel juga dapat menghemat baterai karena pembaruan yang lebih baru mungkin berisi tambalan yang dapat memanfaatkan daya secara lebih efisien. Selain itu ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk membantu menghemat baterai ponsel cerdas Android. Simak 7 cara menghemat baterai smartphone Android di bawah ini.
1. Nonaktifkan sinkronisasi otomatis
Jika kamu mengaktifkan pencadangan cloud, ponsel Android akan secara otomatis mencadangkan data ponsel ke Google cloud. Fitur ini dikenal sebagai sinkronisasi otomatis. Meskipun berguna, fitur ini dapat berjalan di latar belakang dan menghabiskan daya bahkan saat ponsel tidak digunakan.
Menonaktifkan fitur ini akan menghemat baterai ponsel. Namun, dengan fungsi ini dinonaktifkan, kamu harus menyinkronkan ponsel dengan cloud secara manual. Kamu juga dapat menghapus akun email yang tidak digunakan untuk mencegah akun tersebut disinkronkan di latar belakang dan menghabiskan daya ekstra.
2. Nonaktifkan layanan lokasi
Ponsel kamu menggunakan layanan penentuan posisi global (GPS) untuk melacak lokasi kamu. GPS menggunakan satelit untuk melacak posisi kamu. Layanan lokasi digunakan oleh peta, video, game, atau aplikasi media sosial tertentu untuk menyediakan layanan khusus. Kamu dapat menonaktifkan layanan lokasi ini dari aplikasi pengaturan jika tidak membutuhkannya. Namun, kamu mungkin tidak dapat menggunakan beberapa aplikasi yang secara eksplisit mengharuskan kamu mengaktifkan layanan lokasi.
3. Nonaktifkan layanan Google
Google memiliki fitur yang diaktifkan dengan suara yang disebut "Hai Google" di perangkat Android yang dapat menanggapi pertanyaan suara. Jika kamu telah mengatur aktivasi suara, itu akan terus menggunakan mikrofon di ponsel untuk mendengarkan pertanyaan suara apa pun. Kamu dapat menonaktifkan fitur ini dari aplikasi Google untuk menghemat daya. Berikut langkah-langkah untuk menonaktifkan asisten Google.
1. Buka aplikasi Google.
2. Tekan ikon profil kamu.
3. Pilih Pengaturan > Asisten Google > Hai Google & Pencocokan suara.
4. Matikan penggeser di sebelah Hei Google.
4. Periksa penggunaan daya
Ponsel Android memiliki fitur yang memungkinkan kamu memeriksa penggunaan baterai. Fitur ini melacak total daya baterai yang dikonsumsi setiap aplikasi atau fitur di ponsel.
Beberapa aplikasi atau game video menghabiskan lebih banyak daya daripada aplikasi umum lainnya. Kamu dapat menghentikan paksa aplikasi apa pun yang menggunakan daya paling banyak untuk mencegahnya menggunakan baterai lagi.
Aplikasi yang kamu hentikan paksa juga akan menghentikan semua proses latar belakangnya. Namun, melakukan hal ini dapat merusak data aplikasi yang menyebabkan aplikasi macet.
Dalam beberapa kasus, mematikan atau menghentikan aplikasi saja tidak akan sepenuhnya mencegahnya menjalankan proses lagi. Beberapa aplikasi dimulai secara otomatis setelah jangka waktu tertentu. Solusi untuk masalah ini hanyalah mencopot pemasangan aplikasi untuk sementara. Cukup mengunduh ulang aplikasi kapan pun kamu perlu menggunakannya. Tetapi pastikan untuk mencadangkan semua data penting terlebih dahulu yang mungkin hilang saat mencopot pemasangan aplikasi.
5. Hindari wallpaper hidup
Semenarik apapun wallpaper hidup, fitur tersebut menggunakan lebih banyak daya baterai daripada wallpaper biasa karena latar belakangnya terus berubah. Ponsel harus mengalokasikan lebih banyak daya ke prosesor, yang membuat latar belakang tetap bergerak.
Menggunakan wallpaper diam dapat mengurangi konsumsi daya pada ponsel. Jika kamu tidak terlalu menyukai estetika warna, kamu dapat memilih latar belakang hitam polos untuk menghemat lebih banyak daya. Namun, wallpaper hitam hanya menghemat daya pada layar AMOLED dan OLED.
6. Periksa suhu ponsel
Ini mungkin mengejutkan, tetapi lingkungan dan suhu ponsel kamu juga memengaruhi perangkat. Suhu tinggi atau rendah yang tidak biasa akan berdampak negatif pada masa pakai baterai. Menggunakan ponsel pada suhu sedang akan membuat baterai ponsel lebih cepat mati. Jika kamu merasa ponsel memanas, diamkan hingga dingin.
7. Rutinitas pengisian daya
Baterai memburuk seiring waktu dan penggunaan. Setelah waktu tertentu, perlahan-lahan kehilangan kapasitas maksimumnya. Tetapi rutinitas pengisian daya yang sehat dapat memperpanjang masa pakai baterai secara signifikan.
Menjaga daya baterai antara 20% – 80% dapat menjaga masa pakai baterai secara keseluruhan. Mulailah mengisi daya ponsel dengan kapasitas 20% dan hentikan pada 80%. Meskipun kamu tidak harus mengikuti pola ini dengan ketat, mencoba saja sudah cukup baik untuk menghemat masa pakai baterai.
BACA JUGA :
- 10 Cara menghemat baterai perangkat Android, nomor 1 paling ampuh mengurangi pemborosan daya
- 8 Cara merawat kesehatan baterai iPhone, hindari nomor 2 yang paling sering dilakukan
- 6 Tips dan trik mudah menjaga kesehatan baterai iPhone, jangan biarkan mati total terlalu lama
- 10 Cara menjaga kesehatan baterai smartphone agar bertahan lebih lama
- 8 Fitur iPhone yang dapat kamu nonaktifkan untuk menghemat baterai
(brl/red)