Techno.id - Deadline mepet, kepala penuh, dan masih harus kirim email penting jam 7 pagi besok. Padahal, jam segitu masih setengah sadar. Lalu datang satu pencerahan: kenapa nggak dijadwalin aja kirimnya?

Fitur schedule send di Gmail sering luput dari radar. Padahal, menyelamatkan banyak hidup dari drama “terlalu pagi buat mikir” atau “lupa kirim email klien”. Waktu bisa dipakai buat hal lain, dan email tetap jalan sesuai rencana.

Ada yang suka kerja tengah malam. Kreatifnya muncul pas semua orang udah tidur. Tapi nggak semua orang siap menerima email jam 1 pagi. Email yang dikirim pas jam kerja, apalagi pagi-pagi, biasanya lebih diperhatikan. Itulah pentingnya fitur jadwal kirim.

Kadang juga harus kirim pengingat tepat di waktu tertentu. Misalnya pengingat rapat jam 08.30 atau follow-up dua hari setelah meeting. Gmail bisa bantu atur itu semua, tanpa harus diingat-ingat terus. Cukup sekali atur, lalu lanjut kerja yang lain.

Cara Menjadwalkan Pengiriman Email Otomatis di Gmail

Yuk pelajari caranya bersama Techno.id, Minggu (1/6).

1. Buka Gmail dan Tulis Email Seperti Biasa

Klik tombol “Compose” untuk mulai menulis email. Tulis semua isi email seperti biasanya: subject, alamat tujuan, dan isi pesan. Bisa disisipkan attachment juga kalau perlu.

2. Klik Tanda Panah di Tombol “Send”

Jangan langsung klik “Send”. Di samping kanan tombol “Send”, ada ikon panah kecil. Klik di situ, lalu pilih “Schedule send”.

3. Pilih Waktu Pengiriman

Gmail akan menampilkan beberapa opsi waktu kirim, seperti “Besok pagi” atau “Senin pagi”. Kalau ingin waktu khusus, klik “Pick date & time” dan atur sesuai kebutuhan.

4. Konfirmasi Jadwal dan Selesai

Begitu tanggal dan waktu dipilih, tinggal klik “Schedule send”. Email akan langsung pindah ke folder “Scheduled”. Dari situ bisa dicek atau diubah lagi kalau ada yang perlu diedit.

5. Edit atau Batalkan Jadwal Kapan Saja

Kalau tiba-tiba isi email perlu diubah, tinggal buka folder “Scheduled”, klik emailnya, lalu pilih “Cancel send”. Email akan kembali ke draft dan bisa disunting atau dijadwalkan ulang.

6. Cek Status Email Terjadwal Secara Berkala

Walau otomatis, ada baiknya cek folder “Scheduled” sesekali. Pastikan semuanya sudah sesuai rencana. Apalagi kalau kirim email penting ke banyak orang.

7. Gunakan Fitur Ini untuk Campaign Email Manual

Punya promo mingguan atau pengingat bulanan? Buat semua email di awal minggu, lalu jadwalkan pengirimannya. Tidak perlu repot kirim satu per satu setiap hari.

Kenapa Menjadwalkan Email Itu Penting?

Email sering jadi alat komunikasi utama, apalagi buat urusan profesional. Tapi waktu kirim bisa menentukan apakah email dibaca atau tenggelam di inbox. Dengan menjadwalkan pengiriman, pesan bisa tiba di saat yang paling strategis.

Buat yang kerjanya lintas zona waktu, fitur ini juga jadi penyelamat. Bisa atur email dikirim pas jam kerja penerima, tanpa harus begadang atau bangun lebih awal. Efisien, rapi, dan tetap profesional.

FAQ: Pengiriman Email Terjadwal di Gmail

1. Apakah fitur ini tersedia di semua versi Gmail?

Ya, fitur schedule send tersedia di Gmail versi web maupun aplikasi mobile.

2. Bisakah menjadwalkan lebih dari satu email sekaligus?

Bisa. Setiap email bisa dijadwalkan secara terpisah dengan waktu kirim yang berbeda.

3. Apakah email akan tetap terkirim kalau laptop dimatikan?

Iya. Email terjadwal akan dikirim otomatis oleh server Gmail, bukan tergantung perangkat.

4. Apakah bisa melihat kembali isi email yang sudah dijadwalkan?

Bisa. Cukup buka folder “Scheduled” untuk melihat, mengedit, atau membatalkan jadwal.

5. Apakah penerima bisa tahu bahwa email dikirim secara terjadwal?

Tidak. Email akan terlihat seperti dikirim secara real-time, tanpa tanda bahwa itu dijadwalkan.

(brl/lak)