Begini cara mengkloning aplikasi di Android dan ini alasan mengapa kamu perlu melakukannya

Advertisement

Techno.id - Kamu mungkin menggunakan banyak aplikasi, tetapi terkadang, satu aplikasi saja tidak cukup. Jika kamu memiliki ponsel Android, kamu bisa ‘mengkloning’ atau menduplikasi aplikasi. Ada beberapa alasan mengapa kamu mungkin ingin melakukan ini. 

Alasan paling umum untuk mengkloning atau menduplikasi aplikasi Android adalah menggunakan banyak akun. Saat ini, semakin banyak aplikasi yang mendukung masuk dengan banyak akun, tetapi masih banyak yang tidak mendukung. Snapchat dan WhatsApp adalah dua contoh yang popular.

Ketika mengkloning sebuah aplikasi, kamu membuat salinan identik yang dapat digunakan secara independen. Artinya, kamu bisa masuk dengan satu akun di satu versi dan akun yang berbeda di versi lainnya. Meskipun aplikasi mendukung beberapa akun, kamu mungkin akan lebih mudah beralih di antara keduanya dengan cara ini.

Kamu juga dapat mengkloning aplikasi untuk membuat versi terpisah untuk anak atau orang lain yang menggunakan perangkat Android kamu. Aplikasi kloning yang digunakan juga memungkinkan kamu mengubah nama aplikasi jika ingin melakukannya.

Cara menggandakan aplikasi Android

foto: appcloner.app

Untuk melakukan kloning aplikasi, Techno.id menyarankan menggunakan aplikasi Android bernama ‘App Cloner’. Aplikasi ini tidak tersedia di Google Play Store, tetapi dapat dengan mudah diunduh dari situs web pengembang dan dimuat di perangkat kamu. Begini cara menggunakannya.

1. Setelah terinstal, buka App Cloner dan pilih aplikasi yang ingin kamu duplikat.

2. Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk membedakan aplikasi hasil kloning dengan yang asli. Pertama, berikan nama yang berbeda pada aplikasi.

3. Selanjutnya, kamu bisa mengubah tampilan ikon, baik dengan mengubah warna atau memutarnya. App Cloner memiliki banyak opsi lain yang harus kamu jelajahi.

4. Setelah kamu melakukan penyesuaian, ketuk ikon klon di bagian atas.

5. Tergantung pada aplikasi yang dikloning, kamu mungkin akan melihat pesan tentang masalah fungsionalitas. Tidak semua aplikasi akan berfungsi dengan benar setelah dikloning. Ketuk ‘Lanjutkan’.

6. Saat aplikasi sedang dikloning, kamu mungkin juga akan melihat lebih banyak peringatan. Biarkan proses kloning selesai.

foto: appcloner.app

7. Setelah kloning selesai, kamu dapat memilih ‘Instal Aplikasi’. Kamu juga harus memberikan izin kepada App Cloner untuk memuat aplikasi terlebih dahulu.

8. Penginstal APK Android akan muncul dengan nama dan ikon aplikasi baru yang kamu buat. Ketuk ‘Instal’ untuk menyelesaikannya.

9. Sekarang kamu bisa membuka aplikasi yang baru dikloning dan menggunakannya seperti biasa. Sekali lagi, perlu diingat bahwa cara ini tidak akan berhasil untuk semua aplikasi.

10 Selesai! Kamu mungkin tidak memiliki banyak kegunaan untuk fungsi ini, tetapi untuk beberapa kasus, ini adalah alat yang sangat berguna untuk kamu miliki. Terkadang, hanya dengan memiliki dua versi aplikasi yang sama dapat meningkatkan produktivitas.

Advertisement


(brl/red)