Techno.id - Anak-anak sekarang makin jago main gadget. Dalam hitungan detik, bisa buka YouTube, main game, browsing, bahkan unduh aplikasi. Satu sisi bikin bangga, tapi di sisi lain bisa bikin was-was. Soalnya, internet nggak selalu ramah untuk usia mereka.

Ada konten yang belum saatnya dikonsumsi anak, mulai dari video kekerasan, pornografi, sampai hoaks atau teori konspirasi yang dibungkus animasi. Tanpa pengawasan, semua itu bisa muncul di layar dalam waktu singkat. Apalagi kalau Android yang dipakai belum diatur secara khusus.

Untungnya, sistem Android sekarang sudah lebih siap untuk bantu orang tua menjaga anak dari hal-hal yang nggak diinginkan. Banyak fitur tersembunyi yang sebenarnya sangat ampuh, tapi sering diabaikan. Padahal, cara aktifkannya gampang banget dan bisa dilakukan langsung dari ponsel.

Buat yang pengen lebih tenang saat anak main gadget, ada beberapa setting penting di Android yang bisa diatur. Fitur-fitur ini bukan cuma buat memblokir konten, tapi juga bantu mengontrol waktu layar dan aktivitas digital secara keseluruhan.

Seperti apa caranya? Yuk pelajari bersama Techno.id, Sabtu (12/7)

1. Aktifkan Parental Controls di Google Play

Masuk ke Google Play Store, buka Settings > Family > Parental Controls, lalu aktifkan dan buat PIN. Dari sini bisa atur batasan usia aplikasi, game, film, dan musik. Sangat berguna untuk menghindari konten dewasa.

2. Gunakan Google Family Link

Unduh aplikasi Family Link, lalu hubungkan akun anak dengan akun pengawas. Dari sini, semua aktivitas bisa dimonitor: mulai dari waktu pakai, aplikasi yang diinstal, sampai lokasi real-time. Bisa juga atur jadwal tidur digital.

3. Batasi Waktu Layar dengan Digital Wellbeing

Buka Settings > Digital Wellbeing & Parental Controls, lalu pilih mode Focus atau Bedtime. Fitur ini bantu atur jam penggunaan aplikasi dan waktu tidur. Cocok buat anak yang suka nonton YouTube sampai larut malam.

4. Filter Konten di YouTube Kids

Kalau anak pakai YouTube, sebaiknya pakai versi YouTube Kids. Setting-nya bisa disesuaikan berdasarkan usia dan bisa aktifkan filter tambahan untuk memblokir video yang nggak layak. Bisa juga blokir channel atau video tertentu secara manual.

5. Nonaktifkan Pencarian Google yang Tidak Aman

Masuk ke aplikasi Google, buka Settings > SafeSearch, lalu aktifkan. Ini membantu memfilter hasil pencarian dari konten eksplisit atau berbahaya. Sangat penting kalau anak mulai suka browsing sendiri.

6. Atur Kontrol Aplikasi di Android Settings

Buka Settings > Apps > Special app access > Install unknown apps, lalu blokir akses untuk menginstal aplikasi dari sumber tak dikenal. Tujuannya untuk mencegah anak pasang aplikasi mencurigakan dari luar Play Store.

7. Blokir Akses ke Browser Tertentu

Gunakan Family Link untuk membatasi aplikasi browser yang bisa digunakan. Bisa juga uninstall browser alternatif dan hanya izinkan satu browser dengan filter aktif. Ini membatasi eksplorasi bebas di dunia maya.

8. Aktifkan Mode Terbatas di YouTube Reguler

Kalau masih pakai YouTube versi biasa, masuk ke Settings > General > Restricted Mode, lalu aktifkan. Fitur ini memfilter video dengan konten dewasa. Meski nggak 100% akurat, tetap lebih baik daripada tidak sama sekali.

9. Gunakan Safe Mode atau Guest Mode

Gunakan Guest Mode jika Android akan dipinjamkan sebentar ke anak. Aksesnya lebih terbatas, dan tidak bisa membuka aplikasi pribadi. Ini solusi cepat kalau nggak sempat atur semua.

10. Aktifkan Google Safe Browsing di Chrome

Masuk ke Chrome > Settings > Privacy and Security > Safe Browsing, lalu pilih opsi Enhanced Protection. Fitur ini memperingatkan kalau situs yang dibuka berbahaya atau penuh malware. Anak jadi lebih aman saat berselancar.

Kenapa Pengaturan Ini Penting?

Internet itu pedang bermata dua. Di satu sisi penuh ilmu dan hiburan, di sisi lain bisa sangat toxic untuk anak-anak. Tanpa pengawasan, mereka bisa terpapar konten yang merusak pola pikir, mental, bahkan kebiasaan sehari-hari.

Mengandalkan nasihat saja nggak cukup. Butuh pengawasan nyata yang bisa dikontrol lewat perangkat yang digunakan setiap hari. Itulah kenapa pengaturan seperti ini penting banget: bukan untuk membatasi, tapi untuk melindungi.

FAQ

1. Apakah semua Android punya fitur Family Link?

Ya, selama Android versi 7.0 ke atas, bisa instal Google Family Link dan mengatur akun anak.

2. Apakah SafeSearch bekerja juga di aplikasi selain Google?

Tidak. SafeSearch hanya bekerja di layanan Google seperti Search dan Chrome. Untuk aplikasi lain, perlu pengaturan tambahan.

3. Bisakah anak mematikan pengaturan ini sendiri?

Kalau sudah diproteksi dengan PIN atau akun Family Link, anak tidak bisa mengubahnya tanpa izin.

4. Apa kelebihan YouTube Kids dibanding YouTube biasa?

YouTube Kids sudah disaring berdasarkan usia dan kontennya lebih aman untuk anak. Ada kontrol orang tua yang lebih lengkap.

5. Apakah semua aplikasi bisa dibatasi lewat Family Link?

Sebagian besar bisa. Namun, beberapa aplikasi pihak ketiga mungkin butuh pengaturan manual atau harus dihapus langsung.

(brl/lak)