Desain makin mirip, Samsung kehilangan inovasi bikin smartphone?

Advertisement

Techno.id - Jajaran produk smartphone terbaru yang diluncurkan Samsung lambat laun memiliki desain yang tampak hampir seragam. Apakah raja pasar smartphone dunia dari Korea Selatan itu telah kehabisan amunisi kreatif dan inovasi di sisi desain?

Vebby Kaunang selaku Marketing Director IT & Mobile Samsung Electronics Indonesia menyanggah tudingan miring hilangnya kreativitas Samsung di sisi desain produk. Ia berkilah bahwa desain dan fitur yang disediakan pada tiap jajaran produknya dibuat berbeda.

"Sebenarnya tiap produk memiliki klasifikasi yang berbeda, termasuk di sisi desain. Tetapi, kami mendengarkan masukkan dari konsumen seperti apa permintaan mereka di produk Samsung terbaru, mereka maunya fitur dan desain yang kaya gimana kita coba sesuaikan," kata Vebbyna.

Saat didesak terkait desain Galaxy A yang tampil menyerupai keluarga Galaxy S, Vebbyna menyatakan itu sebuah kebetulan. "Kita buat berbeda kok, kalau ada mirip ya kebetulan permintaan konsumennya begitu. Kita coba penuhi permintaan konsumen mereka mintanya kaya gimana coba kita wujudkan," tambah Vebbyna.

Seri Galaxy A (2016) menjadi produk terbaru yang digelontorkan Samsung ke tengah pasar smartphone Indonesia tahun ini. Tak tanggung, Samsung langsung menghadirkan 3 produk Galaxy A sekaligus, Galaxy A3, Galaxy A5 dan Galaxy A7. Ketiganya diklaim akan menyasar para pengguna dari kalangan millenial yang memiliki mobilitas tinggi.

Perusahaan asal Korea Selatan itu bakalan menyediakan semua seri Galaxy A ke pasar Indonesia mulai bulan Februari mendatang. Soal harga, Samsung membanderol Galaxy A3 seharga Rp 3,9 juta, Galaxy A5 seharga Rp 5,29 juta, dan Galaxy A7 seharga Rp 6,49 juta.

Advertisement


(brl/red)