Mantan bos Garuda bergabung dengan perusahaan e-Commerce MatahariMall

Mantan bos Garuda bergabung dengan perusahaan e-Commerce MatahariMall

Techno.id - MatahariMall semenjak dirilis telah mencatatkan tiga orang hebat untuk memperkuat unit bisnis dari Lippo Group di sektor e-Commerce. Sebelumnya Hadi Wenas dari McKinsey diajak bergabung dan mau menjadi CEO sedangka Rudy Ramawy dari Google Indonesia dijadikan Vice Chariman MatahariMall.

Namun, kabar terbaru yang dilansir Merdeka.com (21/05/15), Mantan bos Garuda Indonesia, Emirsyah Satar resmi melenggang bergabung dengan MatahariMall. Emir, diangkat untuk menduduki Chairman MatahariMall sekaligus Lippo Board of Management. Bergabungnya tiga orang hebat ini diharapkan MatahariMall dapat menjadi perusahaan e-commerce yang diperhitungkan.

Mantan bos Garuda bergabung dengan perusahaan e-Commerce MatahariMall

"Kami yakin Emirsyah Satar beserta pengalamannya yang luas di berbagai industri dapat memberikan perspektif yang bernilai dan unik bagi MatahariMall. Dengan kehadiran Emirsyah Satar, kami selangkah lebih dekat dengan tujuan MatahariMall untuk menjadi perusahaan e-Commerce terdepan di Indonesia," kata John Riady, Direktur Grup Lippo dikutip dari Merdeka.com (21/05/15).

Sementara itu, Emirsyah merasa optimis dapat membawa perusahaan ini bisa berjaya sebagai pemain e-commerce. Alasannya karena penetrasi internet yang terjadi di Indonesia tumbuh pesat, sehingga akan berpengaruh pada perkembangan e-commerce sebagai salah satu penyetara ekonomi yang paling efektif di Indonesia.

"Dengan komitmen tinggi, dukungan dari tim yang luar biasa, dan posisi sebagai perusahaan ritel multi-format di Indonesia, Lippo berada di posisi strategis untuk mewujudkan MatahariMall menjadi perusahaan eCommerce terbesar di Indonesia. Oleh karena itu, saya merasa bersemangat dan terhormat atas penunjukan ini, dan ingin segera memberikan kontribusi untuk kesuksesan perusahaan," kata Emir.

Di sisi lainnya, Chairman yang baru ditunjuk MatahariMall ini akan memberikan kredibilitas yang signifikan untuk rencana Lippo dalam mendominasi pasar e-Commerce Indonesia. Pada Maret 2015, Lippo mengumumkan penanaman modal sebesar Rp 6,5 miliar untuk membangun perusahaan eCommerce dengan transaksi penjualan sebesar Rp 13,1 triliun yang merupakan terbesar di Indonesia.

(brl/red)