Ini penyebab penjualan tablet kian lesu

Ini penyebab penjualan tablet kian lesu

Techno.id - Statistik penjualan tablet sedunia terbaru menunjukkan grafik penurunan. Dari analisis yang dilakukan International Data Corporation (IDC), pada kuartal kedua 2015 ini total penjualan tablet hanya berhenti di angka 44,7 juta unit. Padahal jika dibandingkan di periode yang sama tahun lalu, para vendor tablet sanggup menjual hingga 48 juta unit.

Fenomena ini tak terjadi tanpa sebab, melainkan dipengaruhi oleh sejumlah faktor.

"Siklus hidup yang lebih lama, meningkatnya kompetisi dari produk lain seperti smartphone yang ukurannya lebih besar, dikombinasikan dengan fakta bahwa pengguna dapat menginstal sistem operasi terbaru dari tablet lama mereka, telah menahan antusiasme pada perangkat ini di pasar konsumen," terang Jitesh Ubrani, Senior Research Analyst IDC.

Akan tetapi, Jitesh juga memprediksi kalau tren negatif ini mungkin saja bakal berubah. Pasalnya, sejumlah strategi telah coba diterapkan oleh vendor tablet.

"Tapi dengan faktor ukuran baru seperti 2-in-1, dan penambahan fitur pemacu produktivitas seperti yang disorot di iOS9, vendor harusnya mampu membawa warna baru ke pasar yang telah kehilangan momentumnya ini," simpulnya seperti dikutip dari rilis pers IDC (29/07/15).

Menurunnya penjualan tablet dalam skala global di Q2 2015 ini faktanya juga mempengaruhi prestasi dua produsen terkemuka, yakni Apple dan Samsung. Mereka memang masih menjadi produsen top, akan tetapi di antara lima besar vendor tablet teratas, statistik penjualan mereka yang terburuk. Sementara Lenovo, Huawei, dan LG yang ada di bawahnya terus mencatatkan tren penjualan yang meningkat.

(brl/red)