Ini penyebab Getty Image tuntut Google
Ilustrasi Getty Image vs Google © proudcreative.com
Techno.id - Beberapa waktu lalu, Getty Image dikabarkan sedang mengajukan tuntutan pada Google. Ya, sudah bukan rahasia lagi bahwa Getty adalah image agency berbayar yang tersohor dan terbukti menghasilkan ribuan foto dengan kualitas terbaik. Lalu, apa yang menjadi masalah sehingga pihaknya menuntut Google?
Seperti yang telah diberitakan oleh DIY Photography pada hari Senin (02/05/16) lalu, Getty dikatakan keberatan dengan keleluasaan yang dilakukan oleh Google pada penggunanya si seluruh dunia dengan menampilkan berbagai macam ukuran foto yang bisa diunduh secara gratis. Bahkan, Anda juga bisa mengunduh foto dari Getty (yang tentu saja ber-watermark) dengan mudah melalui Google.
Permasalahan yang kemudian muncul adalah tak sekedar copyright saja. Dengan semakin mudahnya netizen mengunduh foto berkualitas high res lain secara gratis melalui Google, membuat traffic Getty menurun dengan signifikan. Hal inilah yang kemudian membuat Getty menuntut Google.
Menurutnya, jika traffic terus menurun, baik karena netizen lebih memilih untuk mengunduh foto lain (bukan dari Getty) ataupun mengunduh lalu membajaknya, tentu berdampak pada ribuan kontributor. Yoko Miyashita, General Counsel dari Getty Image kemudian menjelaskan tuntutan perusahaannya.
Menurutnya, dampak dari kemudahan yang diberikan Google pada netizen tersebut telah membuat setidaknya 200.000 kontributor Getty terlantar. Dengan kata lain, para kontributor tersebut mengandalkan Getty untuk mencari nafkah dan bergantung pada royalti foto stock setiap kali diunduh.
Tak sekedar melayangkan tuntutan pada raksasa Google, Getty pun membuat sebuah video yang diunggah melalui Vimeo untuk menjelaskan, apa maksud dari keberatannya, dan apa yang telah dilakukan oleh netizen dari kemudahan yang telah diberikan oleh Google.
RECOMMENDED ARTICLE
- Di hari buruh Google tampilkan doodle spesial di laman pencariannya
- Google jajaki kerja sama dengan Fiat terkait mobil self driving
- Bersiaplah, Google akan suntikan sebuah perangkat ke mata Anda!
- Berkat fitur baru ini, operasikan Google Photo pun jadi lebih nyaman
- Tak terasa, Google Translate sudah berusia 10 tahun
HOW TO
-
Tips dan trik menuliskan prompt AI agar hasilnya akurat sesuai dengan yang kamu inginkan
-
Cara menjaga iPhone dalam Mode Daya Rendah sepanjang waktu, bisa menghemat baterai saat traveling
-
9 Faktor yang perlu dipertimbangkan sebelum membeli iPhone rekondisi biar kamu tidak kecele
-
Cara mengetahui ponsel cerdas sedang mengisi daya dengan kecepatan maksimum
-
Cara mudah mengubah dan membuat wallpaper iPhone dengan alat AI generatif
TECHPEDIA
-
Menutup aplikasi di iPhone akan menghemat masa pakai baterai, ternyata cuma mitos
-
Apple rilis kuartet model open-source, diklaim dapat membuat AI lebih akurat
-
Versi beta WhatsApp terbaru untuk Android ungkapkan dua fitur baru yang bakal hadir di aplikasi
-
Kacamata pintar Ray-Ban Meta kini bisa melakukan panggilan video dan terkoneksi dengan Apple Music
-
Microsoft perkenalkan Phi-3 Mini, model AI lebih kecil penantang GPT-3.5 yang cocok untuk smartphone
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
![Menutup aplikasi di iPhone akan menghemat masa pakai baterai, ternyata cuma mitos]()
Menutup aplikasi di iPhone akan menghemat masa pakai baterai, ternyata cuma mitos
-
![Apple rilis kuartet model open-source, diklaim dapat membuat AI lebih akurat]()
Apple rilis kuartet model open-source, diklaim dapat membuat AI lebih akurat
-
![Versi beta WhatsApp terbaru untuk Android ungkapkan dua fitur baru yang bakal hadir di aplikasi]()
Versi beta WhatsApp terbaru untuk Android ungkapkan dua fitur baru yang bakal hadir di aplikasi
-
![Kacamata pintar Ray-Ban Meta kini bisa melakukan panggilan video dan terkoneksi dengan Apple Music]()
Kacamata pintar Ray-Ban Meta kini bisa melakukan panggilan video dan terkoneksi dengan Apple Music
