Huawei, vendor Asia pertama yang mendukung Apple lawan FBI
Ilustrasi Huawei © 2016 ibtimes.com
Techno.id - Ideologi liberal di Amerika Serikat telah membuat Apple memiliki kekuatan untuk menolak permintaan pengadilan pemerintah hingga FBI. Suatu hal yang kedengarannya hampir mustahil terjadi untuk para vendor Asia.
Namun sebuah fakta menariknya, Huawei kini justru menjadi vendor Asia pertama yang menyatakan dukungannya secara terbuka untuk Apple. Tak bermaksud melawan 'konstitusi regional', namun langkah Huawei boleh dikatakan cukup berani.
"Kami telah melakukan banyak investasi di sektor privasi, dan kuncinya ada pada keamanan yang dilindungi," ujar Chief Executive of Consumer Business Group Huawei, Richard Yu, sebagaimana dikutip dari VentureBeat (26/02).
Atas nama Huawei, Yu mengungkapkan kemungkinannya untuk melakukan langkah serupa jika di masa depan mengalami kasus seperti Apple. "Ada beberapa hal yang diminta oleh pemerintah pada vendor, namun kami (vendor) tidak dapat memenuhinya," paparnya.
Sementara itu, Lenovo, vendor Asia yang juga tengah naik daun cenderung enggan dikatakan mendukung posisi Apple. Menurut sang CEO, Yang Yuanqing, isu seperti Apple memerlukan proses waktu dan pertimbangan yang kompleks.
"Hari ini (kasus enkripsi) kebetulan sedang dialami Apple. Namun esok hari hal itu bisa saja terjadi pada ponsel Lenovo. Jadi kami harus sangat serius dalam mempertimbangkan dan membutuhkan beberapa waktu," ujar Yang.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara menghasilkan gambar AI dengan akurat seperti yang kamu pikirkan menggunakan Bing AI Image Creator
-
Cara mudah membuat efek gambar cermin tanpa software mahal
-
Berapa lama kamu menatap ponsel cerdas hari ini? Begini cara memeriksa durasi layar di ponsel Android
-
Cara memperbaiki foto yang kurang terang di iPhone dan Android menggunakan aplikasi bawaan ponsel
-
5 Cara membuat video AI dalam hitungan menit menggunakan Synthesia
TECHPEDIA
-
Meta luncurkan Llama 3 yang diklaim sebagai raja AI dan akan terintegrasi dengan media sosial
-
Microsoft hentikan dukungan untuk Windows 10 tahun depan, ini risiko jika tetap menggunakannya
-
TikTok meluncurkan aplikasi Notes untuk menandingi Instagram dalam berbagi foto
-
Emulator game retro Delta sekarang tersedia di App Store
-
Android 15 bakal menambahkan fitur baru untuk mengisi daya gadget melalui NFC
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
![Meta luncurkan Llama 3 yang diklaim sebagai raja AI dan akan terintegrasi dengan media sosial]()
Meta luncurkan Llama 3 yang diklaim sebagai raja AI dan akan terintegrasi dengan media sosial
-
![Microsoft hentikan dukungan untuk Windows 10 tahun depan, ini risiko jika tetap menggunakannya]()
Microsoft hentikan dukungan untuk Windows 10 tahun depan, ini risiko jika tetap menggunakannya
-
![TikTok meluncurkan aplikasi Notes untuk menandingi Instagram dalam berbagi foto]()
TikTok meluncurkan aplikasi Notes untuk menandingi Instagram dalam berbagi foto
-
![Emulator game retro Delta sekarang tersedia di App Store]()
Emulator game retro Delta sekarang tersedia di App Store
