Yansen Kamto: Startup bukan melulu soal funding

Yansen Kamto: Startup bukan melulu soal funding

Techno.id - Melihat potensi akan dunia startup yang semakin tumbuh, Yansen Kamto, CEO Kibar mengungkapkan bahwa ekosistem startup perlu dibangun layaknya industri musik.

"Bicara tentang industri musik, kita bisa ke studio musik, lalu rekaman, demo rekaman dapat ditawarkan ke radio, produser, atau label, tapi industri teknologi di Indonesia ekosistemnya tidak ada," ungkap Yansen.

Startup yang dirintis oleh anak muda seyogyanya memiliki misi sosial yang berefek pada masyarakat. Namun, Yansen menyayangkan sebagian besar orang saat ini justru hanya melihat funding tanpa membangun ekosistem.

Yansen mengemukakan harapannya bahwa startup yang ada bisa menjadi seperti GO-Jek maupun Kaskus. Namun, tidak akan berjalan cukup dengan uang saja dan tanpa mentoring.

"Yang terjadi di inkubator di Surabaya, anak yang membuat startup layanan pencari kos-kosan, kami temukan dengan strategic partner pengembang properti yang dapat memberi masukan," kata Yansen.

Yansen berharap akan ada lebih banyak lagi para "pemain" di industri teknologi untuk dapat bersama-bersama membangun ekosistem startup.

"Karena ujung-ujungnya kita harus jadi produsen, jangan kita terus-terusan dilihat sebagai bangsa yang isinya 250 juta orang yang siap dieksploitasi," pungkasnya.

Yansen Kamto: Startup bukan melulu soal funding

Yansen Kamto (paling kanan) saat memberikan mentoring pada ajang Surabaya Sprint 2015 2015 techno.id

(brl/red)