Blok saja SMS yang mengganggu dengan aplikasi buatan Indonesia ini

Blok saja SMS yang mengganggu dengan aplikasi buatan Indonesia ini

Techno.id - Masih terganggu dengan SMS seperti 'mama minta pulsa' atau SMS undian berhadiah? Kini tidak lagi, khususnya Anda pengguna Android, Dilansir Merdeka.com (18/11/15), perusahaan asal Indonesia PT Makmur Sukses Untung (MSUN) mengklaim bisa membuat aplikasi untuk blok semua jenis SMS tersebut.

Menurut R. Ari Sudradjat, CEO MSUN, saat ini sudah ada beberapa SMS blocker yg tersedia di pasaran, bahkan Android resmi juga punya anti spam. Namun aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk memilih sendiri secara manual mana yang mau di blok dan mana yang tidak.

Ari menambahkan, untuk nilai investasinya juga cukup besar, karena aplikasi ini tidak hanya digunakan di Indonesia tetapi juga bisa dipakai di seluruh dunia. Sementara untuk algoritma anti spam dan teknologinya sedang dalam pengurusan patent.

"Investasi awal sekitar US$ 50 ribu untuk membuat aplikasi ini," kata Ari dikutip dari Merdeka.com.

Aplikasi yang bernama Clean Messaging ini juga sudah tersedia di Play Store sejak pertengahan November 2015. Anda hanya perlu cari kata kunci Clean Messaging di Play Store. Kemudian pilih aplikasi dengan nama Clean Messaging:Block SMS Spam, versi gratis. Jika yang dipilih yang versi berbayar, fiturnya lebih lengkap.

Blok saja SMS yang mengganggu dengan aplikasi buatan Indonesia ini

Aplikasi ini dikatakan menggunakan teknologi terbaru yaitu Crowd Source Anti Spam Technology yang bisa memastikan ponsel bebas dari spam.

Jadi pemilik ponsel tidak perlu menandai nomor mana dan tidak perlu mengatur pesan jenis apa yang ingin diblok. Aplikasi ini bisa blok pengirim semua jenis SMS spam, baik dari nomor ponsel tidak dikenal, alpha numeric sender, bahkan provider.

Ari menambahkan, algoritma ini bisa membedakan SMS spam oleh satu pengirim. SMS diskon dari provider yang tidak diinginkan, akan otomatis masuk spam. Sedangkan SMS penting dari provider, misalnya SMS pemberitahuan paket internet, akan tetap masuk sebagai SMS biasa.

"Aplikasi ini lebih hebat dari semua aplikasi anti spam yg sekarang beredar. Bahkan lebih bagus dari milik Android sendiri. Kami menargetkan 100 ribu pengguna perbulan yang download aplikasi ini," singkatnya.

(brl/red)