Apakah Anda dalam bahaya? Aplikasi panic button solusinya

Apakah Anda dalam bahaya? Aplikasi panic button solusinya

Techno.id - Tindakan kriminal semakin merajalela, akhir-akhir ini. Terlebih, kasus pelecehan seksual yang kian meresahkan kaum wanita ketika berada di luar rumah. Hal ini yang melatarbelakangi pengembang Idea Plus Indonesia untuk membuat aplikasi panic button. Tujuannya, agar siapapun yang sedang dalam bahaya bisa meminta bantuan dengan menekan tombol pada smartphone.

Aplikasi tersebut mereka namai X-Igent Panic Button. Aplikasi ini merupakan solusi sistem keamanan portable untuk mengantisipasi adanya tindak kejahatan dan keadaan darurat. Pengguna bisa mengabari orang terdekat, seperti keluarga atau teman dengan lebih cepat disertai posisi aktual dari pengguna yang mengirimkan pesan darurat tersebut.

Apakah Anda dalam bahaya? Aplikasi panic button solusinya

Selain itu, pengguna juga bisa membuat daftar penerima pesan darurat sendiri melalui fitur whitelist. Nah, kontak penerima di whitelist tadi bisa melakukan panggilan telepon ke pelapor. Panggilan telepon tersebut secara otomatis terangkat serta ponselnya akan berubah ke mode silent untuk melindungi pelapor.

Jika daftar penerima di whitelist belum mempunyai aplikasi X-Igent, maka pemberitahuan berbahaya akan dikirimkan melalui SMS disertai link Google Map (lokasi pelapor). Di samping itu, aplikasi ini juga dikembangkan lagi dengan menambahkan sebuah Shortcut Key seperti Mi Key atau Pressy yang dapat dipasang pada port Audio 3.5mm. Fungsi alat ini untuk mengakses panic button agar lebih cepat tanpa harus menyalakan smartphone.

Apakah Anda dalam bahaya? Aplikasi panic button solusinya

Saat ini, aplikasi X-Igent Panic Button sudah digunakan oleh Pemerintah Kota Bandung sebagai pendukung terwujudnya Smart City dan untuk menjamin keselamatan warga Bandung. Oleh karenanya, aplikasi X-Igent juga diintegrasikan ke (BCC) Bandung Command Center (khusus pengguna di daerah Bandung). Jadi, jika ada kejadian berbahaya, maka laporan ke whitelist tadi akan diteruskan juga ke BCC untuk mendapatkan penanganan lebih cepat.

(brl/red)